Hadapi Pilkada Kabupaten Tasikmalaya, PKB: Kali Ini Kami Calon Bupati
“Karena mekanismenya, hanya dua saja yang bisa diusulkan,” ucapnya.
Pasca diusulkan sebagai kandidat, H Yadi dan Dede Muharam dituntut melakukan aktualisasi diri ke masyarakat.
Hal tersebut akan menjadi pertimbangan lebih lanjut sebelum diputuskan 1 nama yang bakal diberi SK oleh DPP.
Baca Juga:Soal Pilkada Kota Tasik, Azies Rismaya Mahpud: Kita Lihat Saja Nanti, Kemungkinan Ada Hentakan!Kisah Manis Usaha Gula Aren Warga Kampung Kawung Kabupaten Ciamis: Mendulang Cuan di Ramadan
Siapa pun yang akan dipilih untuk menerima SK pencalonan, kata H Yadi, satu sama lain akan saling mendukung.
Tidak ada manuver-manuver yang sifatnya memecah persatuan kader.
“Kalau misalnya yang dipilih Pak Dede Muharam, saya pun akan mendukungnya,” ujarnya.
Adu Amunisi Kandidat Pilkada 2024 Kota Tasikmalaya, Siapa yang Punya Harta Kekayaan Paling Banyak?
Sehingga tidak akan ada figur lain yang akan menerima SK pencalonan.
“Itu sudah final dan DPP juga pilihannya harus dua orang ini,” katanya.
Disinggung politik bersifat dinamis di mana selalu ada perubahan atau opsi tambahan, H Yadi menilai bahwa untuk beberapa keputusan tak bisa ditabrak.
4 Birokrat Pangandaran Diisukan Bakal Maju di Pilkada 2024, Siapa Saja Mereka?
“Meskipun kita partai politik, kita tidak akan mempolitisasi keputusan,” tuturnya.
Dua kader ini juga akan menjadi gambaran untuk partai politik lain yang ingin berkoalisi.
Baca Juga:Sikapi Polemik Zakat Fitrah 2,7 Kilogram, Baznas Jabar Keluarkan Surat Edaran, Begini IsinyaMayat Perempuan Tanpa Identitas Ditemukan di Sungai Citanduy-Purbaratu Kota Tasikmalaya
Di mana mereka tahu bahwa PKS sudah punya 2 opsi kader yang bakal diusung di Pilkada 2024.
Menakar Asep Sopari Untuk Kursi Bupati Tasikmalaya di Pilkada 2024
Lanjut H Yadi, saat ini PKS merupakan partai yang masuk 3 besar di Pileg 2024 dan bakal menduduki kursi pimpinan DPRD, sudah sepantasnya partainya mengusung kader sendiri.