TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Ratusan warga rela antre dan berdesak-desakan untuk mendapatkan sembako murah pada Operasi Pasar Murah (OPM) yang digelar di Asrama Polisi Polres Tasikmalaya, Senin, 11 Maret 2024.
Masyarakat di sekitar asrama polisi ini rela antre untuk memenuhi kebutuhan sembako jelang Bulan Ramadan. Apalagi, saat ini harga sembako di pasaran cukup melambung.
Ketua Cabang Bhayangkari Polres Tasikmalaya Nita Bayu mengatakan pada operasi pasar ini menyediakan 500 paket sembako murah berisi beras terigu dan minyak.
Baca Juga:Ramai Orang Munggahan, Pengelola Objek Wisata Cipanas Galunggung Minta Pemerintah Tambah Kolam Air HangatMenanti Aksi Balapan SK Golkar Antara Iwan, Erry dan Yod di Pilkada Kabupaten Tasikmalaya 2024?
“Hal tersebut dilakukan agar adil dan semua warga sekitar aspol kebagian. Dengan demikian sebagai tanda, dilihatkan KTP-nya juga,” sambung dia.
Nita menjelaskan, selain dijual beras SPHP, juga terdapat terigu dan minyak goreng botol dijual lebih murah dibanding harga pasaran. Satu paket beras SPHP berisi lima kilogram, terigu dan minyak goreng botol, warga hanya mengeluarkan kocek sebesar Rp 50.000.
“Untuk harga pasaran beras SPHP, seberulnya dijual Rp 58.000 per lima kilogram. Sementara harga jual beras masih tinggi, mencapai Rp 17.000 per kilogram. Terigu dijual Rp 18 ribu perkilogram serta minyak dijual Rp 16 ribu per kilogram,” ujarnya, menjelaskan.
“Jadi Operasi Pasar Murah untuk masyarakat sekitar aspol Mangunreja ini, diselenggarakan oleh kami dari Bhayangkari Polres Tasikmalaya bersama kepolisian,” ucapnya.
Sementara itu, salah satu warga, Endah (47) mengatakan, sembako yang dijual di asrama polisi itu dinilainya cukup murah dan harganya terjangkau. Dibanding dengan harga beras yang dijual dipasaran mencapai Rp 17.000 per kg.
Baca Juga:Hilal 1 Ramadhan Tak Terlihat di Pantai Sindangkerta, Kabupaten Tasikmalaya, Pemerintah Tetapkan Awal Puasa 12 MaretDemi Mengejar Adipura, Petugas Kebersihan di Kota Tasikmalaya Ini Lembur Bersihkan Sampah Sampai Meriang dan Tangan Kebas
“Belanja di sini hanya tinggal bawa KTP saja, saya antre sejak pukul 07.00 WIB. Alhamdulillah tidak perlu jauh-jauh nyari beras untuk persiapan selama bulan puasa,” ujarnya. (Radika Robi)