“Itu hasil dari kajian kita di wisata sebelah kalau pengelola memberi kebebasan untuk yang berjualan tetap dalam arti tidak dibatasi maka nantinya jatuhnya akan seperti pasar,” terang Iwan.
“Maka dari itu kami bersama pemerintah desa dan juga lembaga bersepakat untuk warung-warung tetap hanya perwakilan aja dari kedusunan atau kewilayahan dan lembaga, bangunannya kita siapkan,” sambungnya.
Adapun mekanisme penujukkan pengelola warung, Iwan menerangkan bahwa hal tersebut diserahkan kepada kepala kewilayahan untuk menentukan siapa saja yang akan menjadi perwakilan pengelola warung.
Baca Juga:HEBAT!!! Atlet Gulat Kabupaten Tasikmalaya Indri Anisa Dewi Akan Tampil di PON Aceh-Sumut, Berikut PersiapannyaKERENN!! Bidan Desa Jadi Anggota Dewan, Iyam Maryani Sukses Menjadi Srikandi PDI Perjuangan di Dapil 4 Kabupaten Tasikmalaya
Iwan mengungkapkan, meskipun terbilang baru beroperasi, akan tetapi wisata Arga Hot Springs terus menunjukkan progresnya. Terbukti dengan jumlah kunjungan yang semakin meningkat setiap harinya. “Alhamdulillah antusias pengunjung makin hari terus ada peningkatan terutama hari libur,” ungkapnya. (*)