TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya Ivan Dicksan masuk dalam daftar nama bursa bakal calon Wali Kota Tasikmalaya di Pilkada 2024.
Meski banyak pihak eksternal mendukung, pria yang akan pensiun sebagai ASN pada 2026 itu, belum mengantongi izin keluarga untuk berpolitik.
Istri Sekda Kota Tasikmalaya Ivan Dicksan, Dr Hj Eva Arifah mengatakan tak ingin suaminya itu menjadi Wali Kota Tasikmalaya di periode mendatang.
Baca Juga:Caleg Perempuan di Kota Tasikmalaya Kurang Diminati Pemilih MudaPj Wali Kota Tasikmalaya Kenalkan Prinsip Agile Organization ke OPD
Kendati demikian ia tidak menutup telinga, bahwa banyak pihak yang mendukung Ivan menjadi orang nomor satu di Kota Resik.
âKalau secara pribadi sebagai istri, saya tidak mau. Dari dulu cita-cita saya sebagai istri ASN. Jadi saya ingin bapak selesai sampai ke akhir jabatan di Juli 2026,â ujarnya kepada Radar, Selasa (16/01/2024).
Istri sekda sekaligus Wakil Ketua II Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) YPPT Priatim Tasikmalaya itu mengaku sudah siap dengan keputusan Ivan yang mungkin memilih untuk berpolitik.
âTapi, kalau saya jalani saja. Bapak juga belum menentukan akan masuk atau tidak ke politik. Kalau banyak orang yang mengajukan atau menginginkan, mungkin tidak bisa kita biarkan begitu saja. Kita menghargai, namun untuk saat ini kita belum menentukan,â tuturnya.
âJadi prinsip bapak dan saya, jalani saja dulu. Tapi, saya sudah siap mau pilihan bapak masuk politik atau mau tetap jadi ASN, dua-duanya saya dukung. Sudah saya persiapkan nantinya kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi apa,â lanjut Eva.
Ia menggambarkan bahwa Ivan adalah sosok pria yang tidak terlalu ambisius. Apalagi urusan politik. Segala keputusan akan ditentukan setelah berembuk dengan keluarga.
âKita kalau di keluarga terbuka, tidak pernah ada yang tertutup kecuali hal-hal yang beliau anggap tidak perlu saya ketahui takut kepikiran hingga sakit. Tapi untuk ini (Bacawalkot) harus dukungan semua keluarga. Saya juga baru meminta masukan, dari orang-orang dekat sih melarang, lebih baik gak usah lah,â ungkapnya.