TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Wakil Wali Kota Tasikmalaya periode 2002-2007 dan Wali Kota Tasikmalaya periode 2007-2012 H Syarief Hidayat menilai Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya Ivan Dicksan layak untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
“Ivan ini sangat layak dan cocok maju di Pilkada 2024 nanti. Saya mengenal betul sosok Pak Ivan sejak di STIA, lalu jadi Camat kemudian ke PUPR,” ujarnya pada hari Minggu, 17 Desember 2023.
Tokoh terkemuka di Kota Tasikmalaya ini menilai Ivan Dicksan adalah sosok yang sangat layak untuk memimpin Kota Tasikmalaya berdasarkan pengalaman dan dedikasinya selama ini.
Baca Juga:Tekuk Persema Majalengka 3-0, PSGC Ciamis Berpeluang Besar Lolos Fase GrupLogistik Pemilu pada TPS Outdoor Rawan Rusak
Ivan dinilai sebagai pemimpin yang apa adanya, sederhana, bersahaja, sopan, dan memiliki pengalaman matang dalam birokrasi pemerintahan.
“Pak Ivan ini sangat mengenal dan mengetahui semua seluk beluk birokrasi Pemkot Tasikmalaya. Mana penjilat, mana yang kerja benar dan lurus, mana yang asal laporan saja, dia tahu,” terang Syarief.
Menurutnya, pengalaman Ivan Dicksan dalam mengelola birokrasi Kota Tasik membuatnya pantas menjadi pemimpin selanjutnya. Selain itu, Ivan Dicksan dinilai sebagai sosok jujur dan berdedikasi tinggi, yang siap memimpin tanpa dibentuk.
“Saya setuju (Ivan maju di Pilkada 2024, Red). Bagus sekali. Hanya saja dia tak berpartai, karena birokrasi. Kemiskinannya itu saja tak punya kursi. Kalau pengalaman birokrasi, dia kaya. Sosok yang siap kerja, bukan siap dilatih. Itu saja kekurangannya, tak punya partai saja,” tambahnya.
Ivan Dicksan sendiri belum memberikan tanggapan resmi terkait peluang dirinya dalam Pilkada 2024. Namun, namanya sudah menjadi sorotan karena potensi menjadi pasangan dari H Muhammad Yusuf, Ketua DPD Partai Golkar Kota Tasikmalaya.
Peluang Ivan Dicksan di Golkar disampaikan oleh Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Tasikmalaya, Eries Hermawan, yang menyarankan Ivan untuk segera mengurus persyaratan pencalonannya jika benar ingin maju.
Dalam kacamata politik, Eries menekankan perlunya Ivan Dicksan bergabung dengan partai politik jika ingin mendampingi Muhammad Yusuf. (*)