Magnet pada prosesi wisuda kali ini adalah pembekalan yang disampaikan oleh Ibu Cinta (Atalia Praratya). Perempuan yang menjabat sebagai Ketua ISKI Jabar sekaligus pendiri Jabar Bergerak ini, sangat mengapresiasi Politeknik LP3I karena telah ikut berperan aktif dalam memajukan pendidikan di Jawa Barat.
“Saya sangat mengapresiasi kepada Politeknik LP3I karena hampir 82% lulusan sudah mendapat pekerjaan. Selamat juga saya ucapkan kepada wisudawan, pesannya jadilah yang terbaik apa pun profesinya nanti,” katanya
Sebelum prosesi wisuda digelar, para wisudawan Politeknik LP3I Kampus Tasikmalaya pun telah mengikuti yudisium di Hotel Santika pada Sabtu, 25 November 2023. Sama halnya dengan kegiatan yudisium di lingkungan perguruan tinggi lainnya, kegiatan ini ditujukan untuk penentuan lulus atau tidaknya mahasiswa dalam menempuh studinya atau juga dikenal dengan istilah kelulusan.
Baca Juga:Latih Kemandirian, Siswa SDN 2 Pengadilan Tasikmalaya Ikuti Market DayUBK PSDKU Tasikmalaya Beri Beasiswa untuk Hafiz Qur’an
Legalitas tersebut nampak dengan pembacaan Surat Keputusan No.1779/DIR/SK/B1/POLTEK-LP3I/SI/23 tentang Penetapan Yudisium Mahasiswa Diploma Tiga Program Studi Manajemen Pemasaran dan Manajemen Keuangan Perbankan Politeknik LP3I Kampus Tasikmalaya Tahun Akademik 2022/2023 oleh Direktur Politeknik LP3I yang diwakili oleh Wadir I, Hadiansyah Mas’um, SPd ST MKom pada saat Yudisium berlangsung.
Di kegiatan Yudisium tersebut, Dr H Rudi Kurniawan ST MM, Kepala Kampus Politeknik LP3I Tasikmalaya menyatakan bahwa suatu kepuasan baginya, ketika dapat membantu mahasiswa untuk bekerja dan berwirausaha sebelum wisuda. “Kami mengucapkan selamat kepada mahasiswa yang hari ini sudah bekerja sebanyak 83 persen dan tersebar di daerah Jawa Barat hingga ke DKI Jakarta, serta 4 persen mahasiswa yang berhasil berwirausaha. Bagi yang belum bekerja, kami dengan senang hati membantu sampai kerja, selama ada komunikasi yang baik dengan bagian C&P. Atas nama Politeknik LP3I Kampus Tasikmalaya, saya mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang sudah mendukung tercapainya penempatan kerja lulusan ini. Begitupun kepada mahasiswa yang sebentar lagi akan di wisuda jangan cepat merasa puas dengan pencapaian hari ini, tantangan ke depan semakin berat, jangan berhenti belajar, jika ada kesempatan, lanjutkan sampai tingkat sarjana atau magister bahkan doctoral.” tegas pria asal Pekanbaru ini.