GARUT, RADARTASIK.ID – Warga sekitar Situ Bagendit dilatih membuat kerajinan berbahan dasar eceng gondok. Pelatihan dilaksanakan selama tiga hari di Fave Hotel Garut.
Pelatihan diinisiasi Disperindag ESDM Kabupaten Garut bersama Dekranasda Kabupaten Garut. Kegiatannya diikuti 50 peserta.
Pelatihan disebut menjadi langkah awal mengurangi populasi eceng gondok di rawa, memberikan manfaat bagi warga sekitar Situ Bagendit, dan mengembangkan kerajinan khas Kabupaten Garut.
Baca Juga:Pasar Domba Unggulan Mempermudah Akses Jual-Beli Domba GarutTurnamen Sepak Bola Digelar di Garut, Bidik Bakat Atlet Muda
Kepala Disperindag ESDM Kabupaten Garut Ridwan Effendi mengatakan, pelatihan bertujuan untuk memberikan nilai tambah pada potensi yang selama ini dianggap bermasalah.
Eceng gondok yang dulunya menjadi masalah dapat menjadi berkah dan meningkatkan ekonomi keluarga.
“Bisa menjadi inspirasi bagi yang lain gitu, tentu saja tidak hanya eceng godok nanti. Banyak barang-barang lain atau mungkin komoditas lain yang bisa dikembangkan,” ucapnya, Selasa 14 November 2023.
Ia mengungkapkan, tindaklanjut dari pelatihan akan fokus pada pengembangan sumber daya manusia dan pemasaran produk berbahan dasar eceng gondok. Saat ini sedang dikembangkan bersama Dekranasda Kabupaten Garut.
Warga Sekitar Situ Bagendit Harus Punya Karya Unggulan
Ketua Dekranasda Kabupaten Garut Diah Kurniasari menginginkan peserta atau warga sekitar Situ Bagendit menghasilkan karya unggulan melalui eceng gondok.
Terlebih sumber dayanya melimpah di Situ Bagendit. “Harus jadi produk unggulan, kan kita punya batik, punya kulit, ada akar wangi, ada sutra bulu,” tuturnya.
Meskipun terlambat dalam memanfaatkannya, ia menekankan potensi eceng gondok sebagai produk kreatif. “Mereka harus jadi role model ya, jadi mereka memberi pelatihan lagi untuk sekitarnya,” ucapnya. (*)