TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Menjadi pahlawan bukan berarti harus terlibat dalam peperangan yang menggunakan senjata layaknya tentara. Dalam urusan pengelolaan sampah pun, seseorang bisa menjadi pahlawan bagi masyarakat umum.
Konsep pahlawan itu digunakan Anggota DPRD Kota Tasikmalaya dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) M Rijal Ar Sutadiredja dalam memberikan edukasi kepada masyarakat. Di mana dirinya ikut membarengi Dinas Lingkungan Hidup dalam memberikan Pelatihan dan Pembinaan Pengelolaan Sampah di Kantor Kecamatan Mangkubumi.
Menurutnya persoalan sampah ini secara prinsip sudah diterangkan dalam Al-Quran yakni Ar-Rum ayat 41 dengan terjemah “Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, Allah menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka agar mereka kembali (ke jalan benar)”.
Baca Juga:Ada Fatwa Haram Tapi Produk Pendukung Israel Sudah Terlanjur Dibeli, Begini Kata Ketua MUI Kota TasikmalayaBebas! Saldo Rekening Dana Kampanye Tidak Dibatasi Oleh KPU
Dia juga menyebut surat Al-A’raf ayat 85 yang terjemahannya menyebutkan “Dan jangan kamu merugikan orang sedikit pun. Janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi setelah (diciptakan) dengan baik. Itulah lebih baik bagimu jika kamu orang beriman”.
Jika dikaitkan dengan persoalan sampah, sudah jelas bahwa secara teori dan data sampah menimbulkan kerusakan. Dari mulai bencana alam penyakit dan efek negatif lainnya. “Perilaku tidak bijak sampah, akan mempercepat kerusakan alam,” ungkapnya kepada Radartasik.id usai mengisi materi pelatihan, Senin (13/11/2023).
Maka dari itu dirinya mengajak warga menjadi pahlawan kelola sampah. Supaya bisa menyelamatkan lingkungan dari mulai alam dan juga kehidupan manusia ke depannya. “Setiap orang perlu jadi pahlawan kelola sampah,” ucapnya.
Untuk menjadi Pahlawan kelola Sampah, Rijal meringkasnya menjadi 5M, yakni mengurangi sampah plastik, menggunakan kembali plastik, mendaur ulang sampah plastik, mengganti barang plastik dengan material lain dan terakhir memperbaiki perlatan plastik agar tidak terbuang begitu saja.
Pihaknya berharap bahwa setiap orang bisa saling mengingatkan agar sama-sama menjadi pahlawan kelola sampah. Karena pada dasarnya masalah sampah ini merupakan tanggung jawab bersama. “Semua bisa menjadi fasilitator dan edukator,” ucapnya.