TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Ratusan pelajar mengikuti kejuaraan Perisai Diri Bupati Cup XVIII 2023 se-Kabupaten Tasikmalaya dengan memperebutkan Piala Bupati. Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung Pramuka Kwarcab Kabupaten Tasikmalaya, Minggu (12/11/2023).
Ketua Kelatnas Perisai Diri Cabang Kabupaten Tasikmalaya RHA Sofyan Haris SPd SKom menyampaikan, kejuaraan ini memiliki maksud untuk memberikan ruang dan kepada seluruh pesilat di ranting yang menjadi anggota cabang agar tidak hanya latihan, melainkan juga menguji hasil latihan.
“Kejuaraan yang memperebutkan piala bupati ini merupakan tempat mereka menguji fisik, menguji mental serta menguji teknik yang mereka pelajari saat mereka latihan,” ujarnya terkait Perisai Diri Bupati Cup.
Baca Juga:Predksi West Ham vs Nottingham Forest di Liga Inggris 2023: Kemenangan Eropa yang BerhargaPrediksi Brighton vs Sheffield United di Liga Inggris 2023: Penuh Motivasi Usai Laga Eropa
Sofyan menyebutkan melalui event kejuaraan ini nantinya diharapkan bisa melahirkan bibit-bibit atlet. Karena bagaimana pun tanpa ada kejuaraan tanpa ada kompetisi prestasi tidak akan bisa dilahirkan.
“Para pesilat ini adalah para ksatria budaya bangsa. Ketika mereka mengadakan latihan serta mengadakan kejuaraan itu, pada dasarnya itu bentuk daripada pelestarian budaya, sehingga harus diapresiasi dan diberikan dukungan penuh,” ucapnya.
Kejuaraan yang diikuti oleh sebanyak 403 pelajar ini, sambung Sofyan, menjadi ajang untuk menggali potensi para pelajar di bidang olahraga. Sebab, untuk memunculkan atlet berprestasi itu tidak mudah dan membutuhkan banyak proses salah satunya pembinaan.
“Kami berharap ajang ini dapat melahirkan atlet-atlet berprestai yang nantinya dapat membawa nama harum daerah dalam berbagai event. Salah satunya, jenjang selanjutnya Perisai Diri CUP se Priangan Timur yang akan diselenggarakan bulan Februari tahun depan,” ucapnya.
Ketua Umum KONI Kabupaten Tasikmalaya Drs H Saeful Hidayat MSi mendorong pembinaan olahraga di masing-masing cabor. Di antaranya melalui kejuaran-kejuaran untuk memberikan motivasi bagi para atlet agar bersaing secara sehat.
“Adanya kejuaraan seperti ini sangat bagus, sebagai metode untuk meningkatkan motivasi juang para atlet di Kabupaten Tasikmalaya,” ucapnya, menjelaskan.
Memang, kata dia, ini salah satu alat untuk evaluasi, yakni dengan kejuaran-kejuaran. Semakin banyak bertanding, maka semakin bagus. Kalau mengacu semangat juang para atlet.