Ia menyarankan untuk menghentikan penanaman kopi dan beralih ke penanaman pohon besar sebagai langkah preventif.
Sementara itu, Radar sempat mencoba mendatangi kantor Perum Perhutani KPH Ciamis, untuk mengkonfirmasi program ketahanan pangan dengan penanaman kopi di hutan produksi Gunung Sawal melalui Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH).
Namun staf Perhutani tak bisa memberi keterangan dengan alasan harus mengajukan surat terlebih dahulu untuk wawancara, serta karena jadwal pimpinannya sedang padat. (*)
Baca berita dan artikel lainnya di Google News