TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Atlet NPCI Kabupaten Tasikmalaya menyumbang total enam medali untuk kontingen Indonesia di Asian Para Games (APG) 2022 Hangzhou China.
Sebanyak enam medali yang diraih para atlet NPCI Kabupaten Tasikmalaya itu, diantaranya empat medali emas, satu medali perak dan satu medali perunggu. Bagi atlet peraih medali emas akan diberi bonus sebesar Rp 1,5 miliar, sebuah rumah berikut pengangkatan sebagai PNS.
Ketua NPCI Kabupaten Tasikmalaya Ukun Rukaendi menyampaikan, pihaknya sangat bangga dengan pencapaian para atlet perwakilan Kabupaten Tasikmalaya yang telah menorehkan prestasi dan juga mencapai target awal yaitu meraih empat medali emas.
Baca Juga:Totalitas Bantu Warga Sukahening Kabupaten Tasikmalaya dalam Memenuhi Kebutuhan Air Bersih saat Musim Kemarau, HCR Fasilitasi Sumur Bor dan PipanisasiWarga Manonjaya Gelar Salat Istisqa, Berdoa Minta Turun Hujan, Kemarau di Kabupaten Tasikmalaya Berdampak Kekurangan Air Bersih
“Dari tujuh atlet yang turun di Asian Paragames ini, atlet asal Kabupaten Tasikmalaya bisa membawa pulang empat medali emas yang semuanya dari cabang olahraga para badminton. Alhamdulillah raihan tersebut sesuai target,” ujarnya saat dihubungi Radar, Minggu (29/10/2023).
Ukun menyebutkan, pencapaian atlet NPCI Kabupaten Tasikmalaya di semua ajang nasional dan internasional tidak terlepas dari dukungan dan motivasi penuh dari, keluarga, masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya.
Ia mengucapkan terima kasih atas perjuangan atlet yang sudah maksimal dengan membawa nama Indonesia di Asian Paraaames ini. “Para atlet peraih medali emas, di antaranya atas nama Rina Marlina kelas (XD SH6), Hikmat Ramdani kelas (XD SL3-SU5), Deva Anrimusthi kelas (MS SU5), Hafizh Briliansyah Prawira Negara/Deva Anrimusthi (MD SU5),” ucapnya.
Sementara itu, atlet peraih medali perak atas nama Rina Marlina kelas (WS SH6) dan atlet peraih medali perunggu Dimas Triaji kelas (MD SH6). Selaku pengurus NPCI Kabupaten Tasikmalaya Ukun mengaku bangga terhadap perjuangan semua atlet. Perjuangan belum selesai, jangan sampai menyerah untuk bisa membuktikan kepada semua.
“Kekurangan fisik bukan untuk diratapi serta disesalo, melainkan kita bisa jauh lebih sukses dari yang memiliki fisik sempurna,” tegas Ukun.
Desty Baqinez Karsono SPd, salah satu pengurus NPCI Kabupaten Tasikmalaya mengaku sangat bersyukur sekaligus bangga terhadap perjuangan semua atlet NPCI di ajang Asian Paragames di China bisa mempersembahkan yang terbaik untuk Indonesia.