Menurutnya, akses ke ballroom itu rata-rata harus naik lift dulu. Ini langsung dari atas langsung ke ballroom, tentunya memudahkan semua tamu.
Sebagai penutup acara, para tamu dipersilahkan untuk menikmati sajian kuliner khas Alhambra Hotel yang mengusung tema makanan Timur Tengah, seperti nasi kebuli, roti jala, dan sebagainya.
Selanjutnya terdapat pembagian doorprize voucher kamar dan souvenir hotel juga semakin memeriahkan acara pada malam hari itu.
Baca Juga:Tingkatkan Literasi Keuangan, OJK Jawa Barat Sukses Menggelar Bulan Inklusi Keuangan 2023 di PangandaranSMA Al-Muttaqin Bentuk Generasi Intelek, Tangguh dan Mandiri
Hobir berharap, melalui acara ini dapat menciptakan kenangan berharga bagi semua yang hadir dan mempererat hubungan antara dunia bisnis dan pemerintahan di Tasikmalaya.
“Diharapkan para tamu undangan terus mendukung dan bekerja sama dengan hotel kami, menjadikan masa depan yang lebih cerah dalam industri perhotelan di Kota Tasikmalaya,” ucap Hobir.
Salah satu tamu undangan, Direktur RSIA Respati Tasikmalaya dr Hafiz Usman IFA MHKes mengatakan, Hotel Alhambra ini merupakan satu-satunya hotel di Kabupaten Tasikmalaya yang memiliki 9 lantai.
“Mudah-mudahan bisa memfasilitasi untuk kepentingan-kepentingan berbagai macam kegiatan yang ada di Kabupaten Tasikmalaya,” kata dia.
Misalnya ujar Hafiz, kegiatan pendidikan, kegiatan pemerintahan dan kegiatan lainnya, biasanya diselenggarakan di hotel-hotel yang ada di Kota. Dengan demikian, adanya Hotel Alhambra yang memiliki standar yang baik bisa menjadi pilihan untuk menyelenggarakan kegiatan.
Selanjutnya, dari segi makanan memiliki khas nasi kebuli dan makanan Timur Tengah, ini jarang ada di hotel lain. (rls/obi)