TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Kampanye politik terang-terangan yang dilakukan Ahmad Dhani saat konser Dewa 19 di Lanud Wiriadinata disesalkan banyak pihak.
Komandan Lanud Wiriadinata Letkol Pnb Adi P Buana adalah yang paling terpukul dengan kejadian itu. Sebab konser Simple Fest 2 Tasikmalaya yang menghadirkan Dewa 19 itu dilaksanakan di area yang menjadi tanggungjawabnya.
Tapi “nasi sudah menjadi bubur”. Konser itu telah selesai dan pelanggaran terhadap ketentuan di Lanud Wiriadinata sudah terjadi.
Baca Juga:Logistik Pemilu 2024 Mulai Didistribusikan, Masih Pakai Karton Duplex?Ahmad Dhani Minta Maaf ke TNI AU Terkait Kampanye di Tasikmalaya
Ia pun mewanti-wanti agar ke depan, Event Organizer (EO) yang akan menggelar konser di wilayahnya untuk lebih ketat dan selektif dalam memilih talent menjelang tahun politik 2024.
Ia meminta panitia penyelenggara berkaca pada kasus kampanye dadakan Ahmad Dhani pada konser Simple Fest 2 Tasikmalaya di Lanud Wiriadinata akhir pekan kemarin.
PihakLnaud Wiriadinata juga berencana mengadakan evaluasi bersama pemerintah kota atas kejadian tak terduga itu.
“Itu kan sebenarnya (tempat konser), sudah diarahkan pemkot tempat boleh di sini. Jangan sampai kejadian kemarin terulang, tiba-tiba sudah berdiri (bisnis) gagal,” kata Adi saat konferensi pers pada hari Selasa, 24 Oktober 2023.
“Setiap event, kami akan membuat surat kepada komando atas. Kegiatan ini pun seizin dari Panglima,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu Adi juga mengungkapkan kekecewaanya. Sebab gara-gara kejadian itu, konser musik yang kini mulai hidup kembali di Kota Tasikmalaya, bisa kembali redup dan sulit mendapat izin.
Apalagi, video kampanye Ahmad Dhani saat konser di Lanud Wiriadinata itu sudah kadung viral di media sosial.
Baca Juga:Krisis Kesehatan Merebak di Rumah Sakit Al Aqsa Jalur Gaza, Koridor Penuh dengan PengungsiAhmad Dhani Menang Banyak, Janjikan Dandim-Kapolres Naik Pangkat Saat Konser di Tasik
“Ibaratnya bisnis kesenian kita sudah menggeliat bagus, tiba-tiba harus dijatuhkan lagi cuman gara-gara perseorangan terus akhirnya jatuh gitu loh, akhirnya kasihan sekali. Karena kita ketahui di Tasik tidak ada lagi tempat representatif yang bisa menampung begitu besar,” terangnya.
Selain itu, terhadap panitia penyelenggara ia juga mengingatkan soal dampak jangka panjang kelakuan Ahmad Dhani itu. Mereka seharusnya menuntut Republik Cinta Management atas kelakuan pentolannya.