BANJAR, RADARTASIK.ID – Kepala Desa Batulawang Yosef Erawan diisukan mengundurkan diri dari jabatannya. Isu itu muncul di tengah warga pasca adanya unjuk rasa belum lama ini.
“Isu pengunduran diri kepala desa itu berulang kali muncul, di lingkungan BPD belum pernah (Kades) menyodorkan surat pernyataan atau tertulis atau lisan,” ujar Ketua BPD Batulawang Paryono, Minggu 8 Oktober 2023.
Paryono menjelaskan, pengunduran diri Kepala Desa Batulawang hanya isu. Pihaknya tidak bisa melakukan pemecatan kalau tidak ada yang kuat.
Baca Juga:Kebakaran TPA Purbahayu Pangandaran, Dampak Kesehatan dari Kepulan Asap Jadi Perhatian10.248 Warga Kabupaten Pangandaran Merasakan Kesulitan Air Bersih
“Terkait pemecatan, tidak ada karena tidak ada dasar. Cuma isu dan isu, gak ada secara tertulis baik lisan maupun tertulis,” katanya.
Ia menuturkan belum lama ini warga Desa Batulawang memang sempat datang ke kantor untuk meminta kepala desa berubah sikap di masyarakat. Tidak lagi mementingkan urusan luar desa ketimbang masyarakat Batulawang.
“Warga menginginkan kepala desa datang di tengah masyarakat, baik saat ada musibah, hajatan dan lain sebagainya. Kepala desa siap bersama masyarakat,” kata Paryono.
Paryono menambahkan, kewenangan BPD adalah melakukan pengawasan berdasarkan apa yang sudah disetejui bersama di dalam APBDes. Itu salah satu fungsi BPD di Pemerintah Desa Batulawang.
“Kami mengawasi apa yang ada di dokumen kami, dokumen APBDes. Selama ini dokumen tidak ada penyelewengan, tidak ada pembangunan yang tidak sesuai dengan apa yang yang sudah disepekati bersama. Jadi kita mengawasi di APBDes,” ujar Paryono.
Warga Sempat Temui Kepala Desa Batulawang
Sebelumnya, puluhan warga Desa Batulawang mendatangi kantor desa. Mereka menemui Kepala Desa Batulawang Yosef Erawan.
Warga kemudian dipertemukan di sebuah ruangan Kantor Desa Batulawang, Desa Batulawang, Kecamatan Pataruman, Jumat 6 Oktober 2023.
Baca Juga:Sudah 2 Hari TPA Purbahayu Pangandaran Kebakaran, Sampah Dilarang Dibuang ke Lokasi, Ini AlternatifnyaBalai Latihan Kerja Bekali Warga Kota Banjar Keterampilan, Ciptakan Tenaga Kerja Ahli
Pada pertemuan yang dihadiri aparat kepolisian dan TNI AD itu dari awal sampai akhir berlangsung panas. Bahkan sempat ada warga yang meleparkan berkas di atas meja.