TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Pemerintah Kota Tasikmalaya melalui Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporabudpar) akan menyusun sejumlah paket wisata untuk menyambut aktifnya Kembali penerbangan di Bandara Wiriadinata.
Dalam Konferensi Pers yang digelar bersama CV Adirama Mitra Sehati di Homechef Sabtu, 23 September kemarin, Kepala Disporabudpar, Deddy Mulyana S.STP, M.Si, mengaku sudah menyusun strategi untuk pemasaran pariwisata Kota Tasikmalaya.
Tidak hanya paket wisata yang disiapkan, Ngulisik juga jadi opsi untuk antarkan pelancong melihat daya tarik Kota Tasik.
Baca Juga:Cek Ombak, Tiket Pesawat Citilink untuk Rute Tasikmalaya-Jakarta Akan Dijual Rp 899 ribuMengenali Tanda-Tanda Gaslighting dalam Hubungan, Kenali Agar Anda Bisa Mengatasinya
“Kesiapan Ngulisik, bisa ditawarkan untuk penumpang yang baru turun. Paket wisata juga sudah kami pikirkan, jadi satu potensi untuk wisata di Kota Tasikmalaya bisa kita pasarkan,” ungkapnya.
Meski tidak punya wisata alam yang ikonik, Deddy mengatakan pihaknya lebih memilih berkolaborasi dengan daerah lain yang memiliki potensi tersebut.
“Di area bandara akan kita branding dengan potensi Kota Tasikmalaya. Kita juga kolaborasi dengan Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Tasikmalaya. Tetapi, harus pakai Citilink ke Kota Tasikmalaya. Kita ini mirip Kota Bandung, Surakarta, yang tidak banyak wisata alamnya. Kita punya kegiatan religius yang bisa dikenalkan ke orang di luar Kota Tasik,” lengkapnya.
“Kita kota event, yang bisa buat event di Kota Tasikmalaya itu dibuktikan dengan kalender event yang kita punya untuk sepanjang tahun ini,” kata Deddy menambahkan.
CEO RD Group sekaligus Komisaris CV AMS, Rahmat Darmawan atau RD, juga mengatakan akan melibatkan UMKM Kota Tasikmalaya untuk pasarkan eksistensi layanan penerbangan ini. Adapun pegawai untuk Admin Ticketing dan Counter Check In merupakan warga lokal yang direkrut dan dilatih olehnya.
“Pegawai sudah diselesaikan kemarin (23/9) sore di tempat ini juga. Alhamdulillah warga lokal semua,” ungkapnya.
“Sampai nanti pesawat ini dinyatakan sustainable atau reguler, kami akan merekrut atau melibatkan UMKM untuk sama-sama eksis. Dengan pemerintah kota, kami berterima kasih karena sudah difasilitasi,” kata RD menambahkan.