RADARTASIK.ID – Aku Tahu Kapan Kamu Mati: Desa Bunuh Diri adalah sebuah judul film bergenre horor yang mulai tayang di seluruh bioskop Tanah Air sejak Kamis, 14 September 2023 kemarin.
Film ini merupakan sekuel dari film Aku Tahu Kapan Kamu Mati yang pernah tayang di bioskop pada tahun 2020 lalu.
Aku Tahu Kapan Kamu Mati: Desa Bunuh Diri disutradarai oleh Anggi Umbara dengan naskah cerita yang ditulis oleh Laila Nur Azizah.
Baca Juga:Pelaga Eco Park Bali: Glamping yang Menyatu dengan Alam, Bisa Nikmati Air Terjun dan Menjelajah ke Kawasan BedugulSuara Glamping Bali, Glamping Pinggir Pantai di Kawasan Private dengan Pemandangan Gunung Berapi Pulau Jawa
Film yang berdurasi 1 jam 45 menit ini dibintangi oleh sejumlah aktris populer di antaranya ada Natasha Wilona, Acha Septriasa, Marsha Aruan, Giulio Parengkuan, dan Ratu Felisha.
Siena merupakan seorang gadis yang bisa melihat tanda-tanda kematian seseorang di sekitarnya.
Sinopsis Film Aku Tahu Kapan Kamu Mati: Desa Bunuh Diri
Film Aku Tahu Kapan Kamu Mati: Desa Bunuh Diri masih melanjutkan cerita tentang Siena (Natasha Wilona) yang memiliki kemampuan supranatural, yakni bisa melihat tanda-tanda kematian seseorang di sekitarnya.
Dalam sekuel ini akan berkisah tentang perjalanan Siena dan teman-temannya dalam mengungkap misteri kematian di Desa Remetuk.
Naya (Acha Septriasa) dosen dan psikolog klinis yang mengetahui kemampuan Siena suatu hari memintanya untuk menyelidiki misteri kematian di Desa Remetuk, kampung halamannya.
Diceritakan bahwa di Desa Remetuk telah terjadi serangkaian kasus bunuh diri misterius dengan semua korbannya memiliki luka tusuk di dada.
Siena yang menyanggupi permintaan Naya kemudian datang ke desa tersebut bersama dengan teman-temannya.
Baca Juga:Menjangan Dynasty Resort Tawarkan Sensasi Camping Mewah di Pantai Bali yang Indah, Bisa Eksplor Alam Bawah LautHarga Terbaru Penginapan Sabda Alam Resort Cipanas Garut, Pilihan Tepat untuk Liburan Keluarga
Namun, anehnya saat sampai di Desa Remetuk Siena tidak dapat menemukan tanda-tanda kematian pada para korban bunuh diri tersebut.
Imbasnya Naya, Siena, dan teman-temannya tidak dapat terhindarkan dari kemungkinan menjadi korban bunuh diri selanjutnya.