Tentunya, ujar dia, ini berbeda dengan universitas yang lainnya, karena ini dasarnya orang pesantren. “Maka ditekankan kepada para mahasiswa, ke depan insyaallah apabila Allah titipkan visi misi ingin membentuk masyarakat yang selain keilmuan mumpuni juga akhlaknya,” ujar dia.
“Mudah-mudahan, ada sebuah rusunawa dan mahasiswa bisa tinggal di sini dengan tambahan tentang kajian-kajian kitab. Selain itu juga, ingin memakmurkan masjid dengan syiar-syiar tentang keagaamaan,” ucap dia.
Lanjut dia, pihaknya meminta mahasiswanya jangan menjadi pemberontak, sebentar sebentar demo. Di Uncip sendiri memiliki organisasi internal tentang UKM.
Baca Juga:Empat Kecamatan Rawan di Pilkades Kabupaten Tasikmalaya, TNI/Polri Hingga Linmas Disiapkan Mengawal Pemilihan Kepala Desa Serentak 2023Siswi Madrasah di Kabupaten Tasikmalaya Jadi Korban Video Asusila: Baru Kenal Beberapa Hari Sudah Berani Video Call Asusila, Akhirnya Berujung Pemerasan kepada Korban
“Kamia mendidik mahasiswa bukan menjadi pemberontak atau pendemo, melainkan memiliki intelektual, berkarya dan mendewasakan diri serta mencerdaskan dirinya. Mahasiswa dijaga agar tidak terkontaminasi ikut-ikutan demo dengan cara-cara yang tidak berakhlak,” kata dia. (obi)