TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Wilayah terkena dampak kekeringan di Kota Tasikmalaya semakin meluas.
BPBD Kota Tasikmalaya mencatat, saat ini jumlah kecamatan yang terdampak kekeringan bertambah menjadi 7.
“Cipedes, Tawang, yang tadinya tidak masuk pada catatan sekarang sudah masuk (wilayah kekeringan),” ungkap Kalak BPBD Kota Tasikmalaya Ucu Anwar saat ditemui di Dadaha, Minggu pagi (10/9/2023).
Baca Juga:Kobaran Api Meluluhlantakan Rumah Tapak di Ciamis5 Tanda Penyakit Jantung yang Dapat Diamati Secara Visual Menurut dr Vito dari RS Siloam
Menyikapi situasi terkini itu, kata Ucu, pihaknya mulai menyiapkan langkah penanggulangan.
Pekan lalu, telah digelar rapat koordinasi untuk pembentukan Tim El Nino Center atau TEC.
Namun, tim ini belum bisa bekerja lantaran masih menunggu SK Wali Kota yang menurut rencana akan diterbitkan Senin, 11 September 2023.
Meski begitu, Ucu memastikan BPBD sampai saat ini terus melakukan pengiriman bantuan air bersih ke sejumlah pemukiman yang terdampak kekeringan.
Sumber air diambil dari PDAM Tirta Sukapura di wilayah Cisayong dan juga dibantu stakeholder dari kalangan pengusaha.
“Bencana kekeringan ini bukan hanya tanggungjawab pemerintah, kita bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan yang punya kepedulian terhadap keprihatinan masyarakat,” kata Ucu.(*)
Baca berita dan artikel lainnya di Google News