TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Keberadaan tong sampah di sejumlah ruang publik Kota Tasikmalaya tampak sudah rusak. Bahkan sebagian sudah hilang dan ada juga yang tidak layak pakai.
Seperti halnya di Taman Kota, pantauan Radar tong sampah yang awalnya terpasang dua untuk organik dan non organik kini sebagian tinggal sisa satu saja. Posisinya pun tidak terpasang pada besi penyangganya, namun tergeletak di dasar taman.
Begitu juga dengan tong sampah yang ada di sepanjang pedestrian Jalan HZ Mustofa dan Cihideung. Di mana tong sampah berlogo Pemkot Tasikmalaya sudah tidak ada lagi yang utuh.
Baca Juga:Soal 191 PJU Cadangan, Lurah dan Camat Jangan Kesalip CalegHari Udara Bersih Internasional, Jalan HZ Mustofa Disemprot, Kendaraan Disetop
Selain sebagian sudah tidak lagi ada di tempatnya, kondisi tong yang tersisa pun sudah jebol. Namun di sisi lain tampak juga beberapa tong sampah baru berlogo perusahaan BUMN.
Salah seorang pengunjung pusat kota, Nurul Rahmi (27) mengatakan bahwa pedestrian memang terlihat cukup bersih. Hanya saja kondisi tong sampahnya mengurangi estetika. “Sudah seperti rongsokan tong sampahnya,” ucapnya kepada Radartasik.id, Jumat (8/9/2023).
Hal serupa juga diungkapkan oleh teman Nurul, Juwita Fitriani (27). Menurutnya tong sampah yang rusak sudah perlu diganti agar tidak mengganggu. “Sudah suasananya banyak pedagang, tong sampahnya begitu,” imbuhnya.
Beberapa waktu sebelumnya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tasikmalaya H Deni Diyana mengakui soal tong sampah di ruang publik banyak yang rusak. Namun untuk sementara ini pihaknya belum memiliki anggaran untuk pengadaannya. “Sehingga belum bisa menyuplai di area publik yang dibutuhkan,” ucapnya.
Ada pun potensi pengadaan yang bisa menjadi alternatif yakni daari partisipasi perusahaan. Baik dalam bentuk donasi, CSR atau pun teknis lainnya. “Ya barang kali ada pihak yang bisa memberikan partisipasinya,” ucapnya.
Beberapa waktu sebelumnya pun, kata H Deni, ada pelaku usaha yang mendonasikan bak sampah untuk area publik. Diharapkan agnia-agnia lain pun bisa ikut sumbangsih dalam pengadaan sarana publik tersebut. “Kami sangat menantikannya,” imbuhnya.(*)