TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Kabupaten Tasikmalaya kini memiliki tiga kampung moderasi beragama. Yakni di Kampung Kalaksanan Desa Cikawungading Kecamatan Cipatujah, Kampung Balemanggu Desa Pakemitan Kidul Kecamatan Ciawi dan Kampung Perum Sawati Emas Desa Cipondok Kecamatan Sukaresik
Adanya kampung moderasi beragama di Kabupaten Tasikmalaya, setelah Kantor Kemenag Kabupaten Tasikmalaya melaksanakan Talkshow dan Launching Kampung Moderasi Beragama di Pendopo Baru Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (5/9/2023).
“Tujuan lahirnya kampung moderasi beragama di Kabupaten Tasikmalaya ini, bagaimana dapat menghindar dari gesekan agama, sosial dan lainnya. Dengan subtansinya menjaga keharmonisan serta rasa memiliki bangsa dan negara,” kata Kepala Kemenag Kabupaten Tasikmalaya Dudu Rohman SAg MSi kepada Radar, Selasa (5/9/2023).
Baca Juga:Temuan BPK di Luar Kendali, Ini Pernyataan Pemkab Tasikmalaya Soal Bankeu Desa Tahun Anggaran 2021Menunggu Dua Tahun, Akhirnya Jembatan Sukarame Kabupaten Tasikmalaya Diperbaiki
Oleh karenanya, dalam mewujudkan moderasi beragama berbasis desa atau kampung, hingga nantinya bisa di 39 kecamatan dan 351 desa se-Kabupaten Tasikmalaya. Perlu adanya komitmen bersama tentang toleransi beragama dengan menjaga kesatuan dan kesatuan Indonesia.
“Maksudnya sebagai upaya mempromosikan nilai-nilai kedamaian, toleransi, ketertiban beragama dan melindungi hak-hak agama yang dipercaya oleh setiap masyarakat Kabupaten Tasikmalaya,” ujarnya.
Maka dari itu, perlu adanya kolaborasi dan silaturahmi antara kepala KUA dan camat di Kabupaten Tasikmalaya. Tentunya agar adanya satu tujuan ingin menjadikan masyarakat Kabupaten Tasikmalaya ini harmonis, rukun, dan damai.
“Perlu gotong royong dan harmonis antar umat beragama ini sangat penting untuk keutuhan Indonesia. Oleh karenanya bagian yang tidak terpisahkan, sehingga camat memberikan penguatan bangsa dan negaranya, lalu kepala KUA penguatan kerukunan umat beragama,” katanya.
Semua itu, ketika saling sama-sama menyambung, akan lahirnya rakyat sejahtera lahir dan batin.
Bupati Tasikmalaya H Ade Sugianto menyampaikan munculnya kampung moderasi beragama di Kabupaten Tasikmalaya patut dukungan semua elemen masyarakat. Oleh karenanya, jangan hanya simbolisasi saja, tetapi benar-benar dapat dilaksanakan.
“Tentunya untuk bisa menjaga kedamaian, kerukunan antar umat beragama. Mari kita kenalkan bersama, untuk itu bisa adakan program bersama wawasan moderasi agama ini dengan datang ke pesantren atau sekolah,” ujarnya.