TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – PKL di Taman Kota dan Alun-Alun Kota Tasikmalaya mendadak hilang sejak awal pekan ini. Usut punya usut, ternyata ini siasat penilaian Adipura dari Pemkot.
Pemerintah Kota Tasikmalaya tampaknya serius dalam mengejar penghargaan Adipura. Meskipun harus dengan siasat pengondisian sesaat, khususnya mengenai keberadaan Pedagang Kaki Lima (PKL).
Pantauan Radartasik.id, ada yang berbeda dengan kondisi sejumlah ruang publik di Kota Tasikmalaya, Selasa (29/8/2023). Di mana lokasi-lokasi tersebut tampak lebih rapi dibanding biasanya.
Baca Juga:Pertama Kali Dalam Sejarah, TPA Ciangir Disemprot 10.000 Liter Cairan Eco Enzyme, Cuma Buat Penilaian Adipura 2023 Saja?Kendarai Sepeda Motor Bonceng 3, Pelajar SMP di Tasikmalaya Terjun ke Jurang Saat Jam Sekolah
Seperti halnya alun-alun yang setiap harinya berjejer gerobak PKL. Kali ini yang terlihat hanya deretan sepeda motor yang parkir tanpa PKL baik di area luar maupun dalam.
Salah serang juru parkir alun-alun, Yaman Suryaman (49) mengatakan bahwa kondisi itu sudah terjadi sejak hari Senin (28/7/2023). Di mana para PKL sudah tidak lagi berjualan di kawasan itu. “Lagi libur dulu,” ucapnya.
Informasi yang dia dapat, hal itu merupakan arahan dari pemerintah berkaitan dengan penilaian Adipura. Setelah itu, para pedagang diperbolehkan lagi berjualan. “Katanya untuk satu minggu, karena mau ada penilaian,” tuturnya.
Menurut Yaman, di satu sisi memang hal itu membuat alun-alun terlihat lebih bersih. Namun di sisi lain pedagang tentu jadi tidak bisa berjualan dan pendapatannya sebagai juru parkir pun merosot. “Karena yang datang ke sini kebanyakan sambil jajan,” terangnya.
Pemandangan berbeda juga terlihat di trotoar depan RSUD dr Soekardjo Jalan Rumah Sakit. Di mana area yang biasanya dijadikan lapak PKL siang malam, kini menjadi steril.
Salah seorang juru parkir di lokasi, Yana Mulyana (46) kondisi tersebut sudah terjadi sejak hari Minggu (27/8/2023). Di mana Satpol PP mengarahkan PKL untuk tidak berjualan di trotoar depan RSUD dr Soekardjo. “Sudah beberapa hari, katanya mau ada penilaian,” terangnya.