GARUT, RADARTASIK.ID – Beberapa wilayah Kabupaten Garut mulai merasakan dampak kemarau. Beberapa wilayah mulai membutuhkan bantuan air bersih.
Ada lima wilayah yang melaporkan kesulitan air bersih di Kabupaten Garut, di antaranya Kecamatan Peundeuy, Malangbong, Cikelet, Bungbulang, dan Cigedug.
Pemkab Garut pun mulai menyalurkan bantuan air bersih melalui PMI Kabupaten Garut. Mereka menyalurkan air bagi masyarakat di Kecamatan Malangbong.
Baca Juga:Masyarakat Kabupaten Garut Mulai Kesulitan Air Bersih, Wilayah Ini Paling Terdampak KekeringanDiskanak Garut Kenalkan Manfaat Mengonsumsi Ikan kepada Siswa Sekolah Dasar
Ketua Markas PMI Kabupaten Garut Ade Koswara mengatakan, sudah mengirimkan bantuan air bersih ke tiga lokasi terdampak kekeringan.
“Alhamdulillah kita sudah melaksanakan di tiga lokasi yaitu di Malangbong, Cigedug, dan Sucinaraja,” ucapnya, Jumat 25 Agustus 2023.
PMI Kabupaten Garut Terima Lagi Pengajuan Bantuan Air Bersih
Ade Koswara menyebutkan, PMI Kabupaten Garut mendapatkan bantuan unit mobil tangki dari PMI pusat melalui PMI Jawa Barat.
“Untuk di Cigedug itu kami sampai mengambil dua kali. Dua tangki lah, karena masyarakatnya sangat membutuhkan,” tuturnya.
Ia mengatakan pendistribusian air bersih sesuai perintah dari BPBD sebagai leading sektor yang berkaitan dengan kebencanaan.
“Jadi kami menerima laporan dari desa atau kecamatan, kemudian koordinasi dengan BPBD. Setelah mendapatkan instruksi dari BPBD baru menyalurkan air,” katanya.
Saat ini, pihaknya juga sudah menerima surat permintaan bantuan air bersih kembali. Tetapi menunggu jadwal pendistribusian dari BPBD. “Supaya tidak bentrok,” lanjutnya.
Baca Juga:Bangga Jadi Bagian Gerakan Pramuka Kabupaten Garut, Eksis Sejak Tahun 19814.000 Peserta Meriahkan Defile Hari Ulang Tahun Pramuka Tingkat Kabupaten Garut
Ade Koswara berharap, khususnya di Kecamatan Cigedug ada tempat penampungan air. Sehingga ketika distribusi air dilaksanakan, masyarakat bisa mengambil airnya dari tempat penampungan itu.
Lima Kecamatan di Kabupaten Garut Terdampak
Sebelumnya, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Garut Aah Anwar Saepuloh mengatakan, sudah menerima laporan dari beberapa wilayah di Kabupaten Garut berkaitan dengan kekeringan.
Aah Saepuloh menuturkan, Kecamatan Cigedug menjadi satu wilayah yang cukup parah dalam hal kesulitan air bersih.