TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Siswa SMAN 1 Singaparna Sala Nursyafa Jajuar merupakan atlet muda berbakat dalam olahraga modern tetrathlon (lari, renang, anggar dan menembak) atau olahraga modern pentathlon dari Desa Jayapura Kecamatan Cigalontang. Ia memiliki prestasi nasional dan internasional
Perempuan kelahiran Tasikmalaya 27 Februari 2007 saat kelas VIII SMPN 1 Cigalontang mendapatkan medali emas dan perunggu pada olahraga modern pentathlon exhibition di PON Papua 2021.
Lalu, saat kelas X SMAN 1 Singaparna mengikuti kejuaraan junior Korea Open Internasional Modern Pentathlon Competition U-19 s di Korea pada 7-17 Agustus 2023. Berhasil mendapatkan medali emas dari beregu dan perunggu dari individu. “Semua prestasi itu, karena saya memiliki keahlian olahraga renang, lari, dan anggar. Itu berawal dari memiliki tekad ingin mencoba olahraga yang saya sukai,” kata Sala kepada Radar, Senin (21/8/2023).
Baca Juga:Pekan QRIS Nasional 2023: Wujudkan Semangat 45! #AyoPakaiQRISSDN Dadaha Kota Tasikmalaya Melatih Kemandirian Anak Lewat Pramuka
Tentunya keahlian dalam olahraga modern pentathlon atau tetrathlon ini, butuh proses penempaan latihan yang cukup lama. Mulai kenal sejak olahraga sejak di SDN Nagalintang, dengan giat berlatih olahraga renang.
“Ingin awalnya masuk olahraga bulu tangkis, tetapi tidak jadi. Lebih ke tertarik olahraga renang, karena melihat teman-teman yang pandai renang dengan masuk klub, akhirnya saya ikutan masuk klub renang juga,” ujarnya dia yang sebagai anak ketiga dari tiga saudara.
Setelah menekuni olahraga renang, karena memiliki jiwa mencoba hal yang baru. Masuk SMPN 1 Cigalontang pun mulai serius dalam olahraga lari dan anggar.
Karena mengenal olahraga pentathlon ini waktu kelas VIII SMPN 1 Cigalontang untuk mengikuti seleksi olahraga modern pentathlon exhibition di PON Papua 2021. Saat itu sebagai perwakilan di Jawa Barat. “Waktu itu memilih atlet olahraga modern tetrathlon untuk PON Papua 2021 tetapi usianya di bawah, sehingga tidak bisa ikut. Lalu ada panggilan lagi dari Jawa Barat seleksi olahraga modern pentathlon, ternyata lolos dan berangkat PON Papua 2021,” katanya.
Olah karenanya saat dia SMP pun harus memulai mengatur jadwal latihan dan sekolahnya. “Mulai dari latihan pagi pukul 06.00-09.00 untuk olahraga lari. Kemudian sorenya pukul 15.00 mengikuti latihan renang atau anggar,” ujarnya.