PANGANDARAN, RADARTASIK.ID – Kodim 0625/Pangandaran memanfaatkan lahan kritis di Dusun Legok RT 001 RW 003 Desa Legok Jawa Kecamatan Cimerak. Lahan tersebut mereka tanami jagung.
Komandan Kodim 0625/Pangandaran Letkol Arm Yusup Andrianto mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan Pemkab Pangandaran dan masyarakat untuk menggarap lahan kritis tersebut.
“Saya yakin tanah di sini subur, mau ditanam apapun pasti bagus. Dengan adanya lahan ini, kita bisa memanfaatkannya untuk melaksanakan program lahan ketahanan pangan dengan menanam bibit jagung,” ujarnya kepada wartawan, Jumat 18 Agustus 2023.
Baca Juga:Limbah Hotel Jadi Perhatian, Dinilai Bisa Mencemari Pantai Pangandaran, Dewan: Pemkab Harus Tegas!Rumah untuk Veteran Pejuang, Kado di Hari Kemerdekaan Republik Indonesia
Hasil panen jagung, kata Letkol Arm Yusup Andrianto, nantinya bisa digunakan masyarakat, khususnya bagi penggarap. “Kami berharap kontribusi dari unsur TNI di wilayah ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat,” tuturnya.
Komandan Kodim 0625/Pangandaran Sebut Ketahanan Pangan Penting
Kata Letkol Arm Yusup Andrianto, ketahanan pangan merupakan sesuatu hal yang penting, terutama dalam masa kemarau. “Terutama menghadapi ancaman kemarau, sesuatunya harus dimanfaatkan,” ungkapnya.
Asda II Setda Kabupaten Pangandaran Sutriaman mendukung Kodim yang telah mengakomodir para petani dalam melaksanakan program ketahanan pangan. Menurut dia, lahan krisis tersebut dapat digarap masyarakat petani Kecamatan Cimerak.
“Program ini diharapkan menjadi pemicu bagi petani di Kabupaten Pangandaran. Meskipun bantuan bibit jagung belum diminati dengan baik oleh masyarakat, namun kebutuhan jagung masih dapat terpenuhi, dan harga jagung saat ini sudah mulai meningkat,” ujarnya
Melalui program tersebut, pihaknya berharap dapat memicu petani untuk menanam jagung. “Dinas Pertanian Kabupaten Pangandaran diharapkan tetap berkoordinasi dengan Kodim 0625/Pangandaran untuk pengembangan program ini di masyarakat,” katanya.
Kegiatan penanaman jagung (hybrida) di lahan kritis Kodim 0625/Pangandaran tahun 2023 merupakan langkah positif dalam memanfaatkan potensi pertanian di daerah tersebut. (*)