Meskipun bahan-bahan ini telah dianggap aman oleh badan pengawas makanan tertentu dalam jumlah tertentu, beberapa peneliti telah menunjukkan kemungkinan dampak negatifnya pada kesehatan anak.
Diantaranya yaitu, alergi, gangguan perilaku anak, gangguan neurologis (fungsi saraf), dan masalah kesehatan lainnya, seperti fungsi hati, fungsi ginjal, gangguan hormon, dan sistem kekebalan tubuh.
- Masalah Kebersihan dan Resiko Kontaminasi
Jajanan yang dijual disekolah, pada umumnya tidak diolah dengan baik dan tidak terjamin ke higenisannya.
Baca Juga:Cium Aroma Menyengat, Ribuan Liter Tuak Diamankan Polres Tasikmalaya KotaKPUM INU Dilantik, Pilpresma Siap Digelar dalam Waktu Dekat
Hal ini akan menyebabkan pertumbuhan dan penyebaran bakteri, virus, dan parasit yang menimbulkan penyakit.
Solusi Alternatif Sehat untuk Anak
Sebenarnya bukan tidak boleh untuk mengonsumsi jajanan-jajanan yang ada disekolah, namun alangkah baiknya tidak terlalu sering.
Rasanya akan lebih baik mengantisipasi daripada nanti terjadi hal yang tidak diinginkan.
Lalu bagaimana solusi agar anak tidak sering jajan diluar? Simak tipsnya :
1.Untuk para orangtua dirumah, jangan malas untuk membawakan bekal anak ke sekolah, karena hal ini akan meminimalisir agar anak tidak jajan di luar
2.Siapkan bekal yang menarik. Seperti di kreasiakan hidangan-hidangannya.
3.Pilih bahan-bahan makanan yang sehat
4.Bawakan juga makanan cemilan dan penutupnya
5.Biasakan anak sarapan terlebih dahulu sebelum berangkat sekolah
“selain makan minum yang sehat dan bergizi, makan yang teratur juga penting”. Ujar dr. M. Taufiq dalam wawancaranya.
Edukasi Terhadap Anak
Selain solusi diatas, bunda-bunda juga perlu mengedukasi kepada anak tentang betapa pentingnya makanan sehat dan mengapa memilih cemilan itu penting.
Baca Juga:Pemkot Tasikmalaya Optimalkan Penanganan Kawasan Kumuh di Kecamatan Tamansari5 Tempat Camping Terbaik di Tasikmalaya Selain Kawah Gunung Galunggung? Coba Kamu Datangi Tempat-Tempat Ajib Ini, Bisa Ngopi Sambil Menikmati Pemandangan Lembah
Taufiq menjelaskan selain tugasnya dinas kesehatan, orang tua dan guru lebih berperang penting untuk mengedukasi hal ini.
Diantaranya yang harus di edukasi yaitu memberi contoh yang baik, ajak anak anda untuk ikut memasak, serta beri edukasi tentang gizi.