TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Suara dan teriakan Ganjar Pranowo Presiden menggema dalam pagelaran Tasik Budaya Merah Putih di depan GOR Sukapura Komplek Dadaha, Minggu (6/8/2023). Animo yang tinggi membuat relawan optimis Ganjar bisa unggul di Kota Tasikmalaya.
Gelaran Tasik Budaya Merah Putih dihadiri oleh sejumlah tokoh seperti Ivan Sadik, Panca Saktiadi, Gembong, Muslim MSI, Deny Romdhony, Rahmat Soegandar, Kepler Sianturi dan tokoh lainnya.
Seperti yang direncanakan, Tasik Budaya Merah Putih dimulai karnaval seni dan budaya dengan rute Taman Kota menuju halaman GOR Sukapura Dadaha. Di lokasi kegiatan dilanjutkan dengan olahraga bersama dan juga pagelaran seni dan budaya.
Baca Juga:Jajaka Kota Tasikmalaya Jadi Kameumeut di Grand Final Mojang Jajaka Jawa Barat 2023Konstruksi Reklame di Median Jalan Tasikmalaya Baru Dibongkar Setelah Melanggar Lebih Dari 5 Tahun
Pantauan Radartasik.id sepanjang acara, sangat sering terdengar teriakan Ganjar Pranowo For Presiden. Bukan hanya oleh panitia, namun juga oleh ribuan peserta yang hadir di event tersebut.
Inisiator Network For Ganjar President, Ivan Sadik menerangkan event tersebut merupakan upaya pengenalan budaya kepada masyarakat. Supaya masyarakat tidak sampai melupakan kebudayaan. “Kita berharap budaya asli Indonesia ini bisa kita lestarikan,” ucapnya.
Event tersebut sekaligus menguatkan popularitas Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden. Dia pun bangga dengan banyaknya peserta yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. “Kalau kita lihat yang ikut banyak sekali,” ujarnya.
Gerakan pengenalan budaya juga sosialisasi Ganjar Pranowo ini sudah dilakukan di beberapa daerah. Kali ini giliran di Kota Tasikmalaya melalui Tasik Budaya Merah Putih. “Di Jawa Barat khususnya, ini yang keenam,” terangnya.
Pihaknya punya optimisme Ganjar Pranowo bisa unggul di Kota Tasikmalaya pada Pilpres 2024 mendatang. “Paling tidak di atas 50%,” katanya.
Untuk merealisasikannya tentu perlu gerakan yang massif dari para relawan dan simpatisan. Supaya bisa meyakinkan publik bahwa Ganjar Pranowo memang figur yang paling layak dijadikan Presiden. “Bahwa Pak Ganjar lah, yang bisa bawa kemakmuran lima tahun ke depan,” tuturnya.