JAKARTA, RADARTASIK.ID – Aktivis KAMMI Daereh Tasikmalaya ikut berpartisipasi dalam rembug nasional pelaku ekonomi kreatif di Posbloc Jakarta, Senin (31/7/2023). Pada kesempatan tersebut mereka mempromosikan dan kenalkan kelom geulis Tasikmalaya ke Menparekraf Sandiaga Uno.
Ketua Ketua Umum PD KAMMI Tasikmalaya Wisnu Kurniawan SE partisipasi dalam event tersebut merupakan bentuk konsistensi KAMMI dalam mendukung industri kreatif. Pasalnya, secara global Produk Domestic Bruto (PDB) dari ekonomi kreatif di Indonesia menymbang sampai Rp 1.134.9 triliun. “Dan dapat menyerap 20,5 juta tenaga kerja,” ungkapnya kepada Radartasik.id, Selasa (1/8/2023).
Pihaknya berharap kelom geulis bisa semakin eksis dan dikenal secara meluas di tingkat nasional. Sehingga produk khas Tasik ini bisa terus berkembang secara industri.
Baca Juga:Ada-Ada Saja! Bocah di Tasikmalaya Terjebak Kaleng Biskuit, Tim Damkar Gercep Jadi PenyelamatLakon lautan Bernyanyi dari Teater Legion 28 Jadi Kesan Indah Tasikmalaya-Bali
Dengan begitu, lanjut Wisnu, perekonomian di Tasikmalaya bisa semakin tumbuh. Salah satunya melalui ekonomi kreatif dengan produk khas salah satunya kelom geulis. “Ekonomi kreatif lokal ini akan berkontribusi signifikan terhadap pengembangan perekonomian di Tasikmalaya dan Indonesia pada umumnya,” tuturnya.
Kelom Geulis dipilihnya karena produk tersebut merupakan produk khas asli Tasikmalaya. Bukan hanya soal industri, namun kelom geulis memiliki nilai kultural juga. “Memiliki nilai kultural, ekonomis, dan estetis yang tinggi,” ucapnya.
Kendati demikian hasil surveinya di beberapa perajin diketahui bahwa peminat kelom geulis sudah menurun. Maka dari itu pihaknya merasa perlu untuk ikut mempromosikannya di tingkat nasional. “Perlunya kita generasi muda terus menjaga dan mempromosikan produk unggulan daerah kita ini untuk tetap eksis,” katanya.
Produk kelom geulis itu pun diperkenalkan langsung kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Menparekraft) Sandiaga Uno.
Lanjut Wisnu, pada kesempatan itu Sandiaga Uno memberikan respons positif atas produk kelom geulisnya. Pengembangan kelom geulis dianggap potensial. “Bisa jadi salah satu strategi untuk mendukung dan memajukan sektor ekonomi kreatif di Tasikmalaya,” katanya.
Dalam event tersebut, KAMMI juga berkolaborasi dengan penyanyi asal Tasik Selvi Kitty. Pennyanyi itu pun memberikan dukungan atas gerakan yang dilakukan aktivis KAMMI. “Sudah saatnya pemuda bergerak bersama mendukung para pelaku ekonomi kreatif yang ada di daerahnya,” tambahnya.(*)