BANDUNG, RADARTASIK.ID – Glamour Camping atau Glamping akhir-akhir ini menjadi wisata yang banyak diminati.
Glamour Camping merupakan cara baru untuk menikmati sensasi menginap di tengah hutan ataupun alam terbuka.
Perbedaan camping biasa dengan glamour camping atau glamping sebenarnya terletak pada fasilitas camping itu sendiri.
Baca Juga:Chery Tiggo 8 Pro, SUV 7 Penumpang dengan Sunroof Besar dan Sensor Bagasi OtomatisSegudang Kelebihan dan Kekurangan Chery Omoda 5 yang Wajib Kamu Ketahui Sebelum Membeli
Mengapa glamour camping banyak diminati? Itu karena cara ini bisa membuat orang merasakan sensasi menginap dinalam terbuka tanpa kehilangan sarana dan fasilitas normal seperti yang ada di rumah.
Setiap tempat glamping biasanya menyediakan tenda penginapan dalam bentuk menarik dengan fasilitas lengkap.
Seperti kasur, bantal, toilet di sekitar area, air panas dan tentu saja layanan sarapan dari pengelola.
Bahkan kini, banyak tempat glamping yang menyediakan bangunan mini semi permanen dengan bentuk unik serta fasilitas setara hotel.
Seperti layanan pesan makanan, minuman, pemandian air panas dan lainnya.
Dengan kata lain, glamour camping adalah tempat untuk menikmati sensasi menginap di alam terbuka namun dengan fasilitas dan layanan layaknya hotel bintang.
Ada beberapa tempat yang terkenal memiliki lokasi glamour camping recomended. Seperti wilayah Bandung, Sumedang, Garut dan wilayah-wilayah lain di Jawa Barat.
Biasanya lokasi yang dijadikan tempat wisata glamour camping adalah alam terbuka yang ditata sedemikian rupa dan memiliki pemandangan indah serta udara sejuk.
Baca Juga:Mitigasi Bencana Kekeringan Akibat Kemarau, BPBD Ciamis Siaga Suplai Air Bersih untuk WargaPabrik Pengolahan Sabut Kelapa di Kabupaten Ciamis Terbakar Minggu Pagi
Tak heran, penggemar glamour camping biasanya adalah rombongan atau keluarga yang datang jauh-jauh dari kota.
Tujuannya tentu saja untuk berlibur menghilangkan penat. Mencari inspirasi dari segarnya udara alam terbuka dan menyingkie dari hiruk pikuk serta bisingnya kehidupan di kota.
Mereka biasanya bukanlah pendaki atau pecinta alam. Melainkan masyarakat umum yang ingin merasakan sensasi menginap di luar.
Sementara bagi para pendaki atau pecinta alam, lebih ssnang melakukan camping yang sebenarnya. Yakni mendaki puncak gunung dan bermalam di sana atau pun di tengah hutan.