TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Salah satu SPBU di Tasikmalaya mulai kini memberlakukan self service, khususnya untuk sepeda motor. Di mana konsumen melakukan pengisian BBM sendiri untuk kendaraan mereka.
Pantauan Radar, para pengendara motor yang akan mengisi BBM yang datang seperti biasa memberitahukan volume dan jenis bahan bakar yang akan dibeli. Petugas pun langsung mengaturnya dengan mesin yang dia operasikan.
Selanjutnya, petugas mengarahkan konsumen untuk mengisinya sendiri. Informasi dari petugas, sistem self service tersebut sudah diberlakukan kurang lebih 1 bulan.
Baca Juga:54 Titik Bencana, 8 Rumah Rusak di Kota Tasikmalaya, Akan Diperbaiki Pemerintah?TRAGIS! Nasib Sopir Truk yang Terjun 10 Meter ke Sungai di Jalur Gentong Tasikmalaya
Sebagian konsumen tampak tidak terlalu aneh dengan sistem self service tersebut. Namun ada juga konsumen yang tampak grogi untuk mengisi BBM sendiri sehingga petugas pun membantunya.
Unit Manager Communication, Relations & CSR MOR III Pertamina Eko Kristiawan mengonfirmasi penerapan sistem self service di SPBU 31.46102 Tasikmalya itu. “Sejak Juni 2023 telah ada layanan self service,” ungkapnya kepada Radar.
Ada pun tujuan penerapan sistem tersebut yakni untuk memaksimalkan layanan jalur pengisian. Sehingga konsumen tidak perlu menunggu petugas ketika terjadi antrean di dua jalur. “Untuk membuka dan memaksimalkan setiap jalur pengisian, sehingga juga akan mengurangi potensi antrian,” katanya.
Untuk konsumen yang belum terbiasa, petugas yang berjaga. Sehingga konsumen tidak perlu sungkan meinta bantuan petugas. “Di setiap pulau pompa juga tetap ada operator yang bersiaga apabila konsumen memerlukan bantuan,” ucapnya.
Dengan diterapkannya sistem ini, petugas yang berjaga lebih sedikit. Namun Eko menerangkan bahwa tidak ada pengurangan petugas, hanya saja polanya yang berbeda. “Tidak berdampak pada jumlah tenaga kerja,” ucapnya.
Salah satu konsumen yang mengisi BBM, Anggi Ramadan (27) mengatakan sudah cukup sering mengisi BBM di SPBU tersebut. Dia pun tidak mengalami kendala dengan sistem self servicer yang diterapkan. “Mungkin hampir setiap hari ngisi BBM di sini,” ucapnya.
Menurutnya penerapan self service tersebut memberikan pengalaman lain dalam mengisi BBM. Di samping itu bisa menghilangkan kecurigaan takarannya juga karena konsumen sendiri yang menyalurkan BBM ke tanki bahan bakar. “Lebih transparan kalau begini,” katanya.(*)