RADARTASIK.ID – Motivator nasional Dr Aqua Dwipayana memberikan motivasi kepada para mahasiswa Tasikmalaya dalam sharing session di Studio Radar TV, Sabtu 24 Juni 2023.
Para mahasiswa yang hadir berasal dari sejumlah perguruan tinggi di Tasikmalaya. Seperti Universitas Siliwangi (Unsil), Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA), dan Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya (Umtas).
Dalam sharing session itu, Dr Aqua Dwipayana memotivasi para mahasiswa agar tidak berkecil hati ketika orang tuanya bukan kalangan orang kaya. Karena untuk menjadi sukses itu kuncinya adalah tekad diri sendiri.
Baca Juga:Alhamdulillah!!! SMAN 1 Singaparna Juara Umum O2SN Kabupaten TasikmalayaSering Terjadi Banjir, Cross Drain Jembatan Cidadap Cisayong Kabupaten Tasikmalaya Akan Diperbesar
“Kita memiliki kesempatan untuk lebih baik dengan pendidikan. Kalau mau mengubah nasib, lebih baih berusaha untuk sampai duduk di bangku kuliah,” ujar Dr Aqua Dwipayana.
Dr Aqua Dwipayana mencontohkan, dirinya terlahir dari keluarga kurang mampu. Mengutarakan keinginannya untuk kuliah pun tidak berani.
Namun dia tetap bersyukur dengan apa yang didapat keluarganya. Dia selalu yakin Allah Swt akan memberikan jalan kepada orang-orang yang punya tekad kuat ingin mengubah nasibnya sendiri.
Atas izin Allah Swt, Dr Aqua Dwipayana akhirnya mendapatkan jalan untuk bisa masuk perguruan tinggi. Bahkan, dia bisa mengenyam pendidikan hingga S3 untuk mendapatkan gelar doktor.
Dr Aqua Dwipayana menyatakan dalam menjalani kehidupan hal yang harus dipegang teguh oleh mahasiswa adalah memiliki hati yang bersih dan pikiran yang jernih. Jangan biarkan hati dikotori oleh “sampah” yang tidak berfaedah.
Menurut Dr Aqua Dwipayana, Allah Swt akan selalu memberikan jalan bagi manusia yang memiliki niat baik dan sabar. Namun jika rencana dan usaha yang telah dilakukan itu belum sesuai harapan maka jangan kecewa. Karena terkadang realita itu tidak sesuai dengan keinginan. Maka dari itu, jagalah hati tetap bersih.
Dr Aqua Dwipayana juga menyarankan mahasiswa untuk selalu menjaga komunikasi yang baik dengan siapa pun. Tunjukkan budi pekerti dan intelektualitas. Maksudnya, adab dulu baru ilmu.