TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Polsek Cihideung mengamankan sebuah mobil Daihatsu Sigra berlabel angkutan online terparkir di Jalan Gunung Pereng Kelurahan Cilembang, Kamis (22/6/2023). Mobil tersebut diduga hasil pinjaman dan ditinggalkan kabur pengemudinya.
Dita Sugiarto (32) warga asal Gobras mengatakan mengatakan bahwa city car bernopol Z 1878 LO miliknya. Mobil itu memang digunakan sebagai angkutan online yang dioperasikan oleh salah seorang kenalannya.
Pemuda itu menceritakan bahwa hari Rabu (21/6/2023) mobil itu dioperasikan oleh Ar. Namun malam harinya ada yang menghubungi dia dan memberitahukan Ar mengalami kecelakaan. “Saya langsung cek ke polisi dan rumah sakit, tapi enggak ada kecelakaan,” ucapnya.
Baca Juga:Ini Kecamatan dengan Jumlah Hak Pilih Terbanyak di Kota Tasikmalaya Pada Pemilu 2024Soal Pilihan Politik Pemilu 2024, Kaum Adam di Kota Tasikmalaya Masih Mendominasi Kaum Hawa
Dita pun merasa heran soal maksud Ar yang seolah membohonginya. Dia pun curiga ada persoalan atau maksud tertentu dari Ar sampai membohonginya. “Nomornya aktif, tapi dihubungi tidak merespons,” ucapnya.
Dia pun meminta bantuan kepada para pengemudi angkutan online agar menginformasikan kepadanya jika melihat mobil tersebut. Kamis siang, diketahuilah bahwa mobil itu terparkir di Jalan Gunung Pereng, tepatnya belakang Matahari Dept Store. “Tapi dia (Ar) enggak ada di sini,” terangnya.
Temuan mobil pinjaman itu memancing warga dan driver angkutan online berdaatangan. Hal itu pun sampai kepada Polsek Cihideung dan langsung mendatangi lokasi.
Meskipun Dita mengaku sebagai pemilik mobil tersebut, namun dia tidak bisa menunjukkan surat-suratnya. Pada akhirnya, kendaraan roda empat itu diamankan sementara di Mapolsek Cihideung.
Kapolsek Cihideung AKP Erustiana mengatakan bahwa pihaknya masih mencari informasi soal permasalahan mobil tersebut. Pasalnya Ar tanpa alasan jelas meninggalkan mobil pinjamannya itu di lokasi. “Kami masih menyelidiki motifnya, apa mau menipu atau bagaimana,” ucapnya.
Meskipun Dita memiliki kunci cadangan dari mobil tersebut, namun menurutnya hal itu belum cukup jadi bukti kepemilikan. Maka dari itu pihaknya untuk sementara mengamankan mobil tersebut. “Katanya BPKB masih di leasing, nanti kalau memang bisa menunjukkan ya kita akan serahkan,” imbuhnya. (*)