TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – O2SN SMA tingkat Kabupaten Tasikmalaya jadi ajang menjaring bibit atlet andal dari berbagai cabor.
Sebanyak 36 sekolah mengikuti O2SN SMA tingkat Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2023.
Ketua Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) Kabupaten Tasikmalaya Erga Nurgraha mengatakan, kegiatan ini menjadi momentum untuk mencari bibit atlet berprestasi.
“Ke depan atlet ini akan mengharumkan nama Kabupaten Tasikmalaya di tingkat Jawa Barat bahkan hingga Nasional,” ujarnya kepada Radar, Rabu 14 Juni 2023.
Baca Juga:564 Keluarga Penerima Manfaat di Desa Cipakat Kecamatan Singaparna Dapat 10 Kilogram BerasPilkades Serentak Dilaksanakan 14 September 2023 di Kabupaten Tasikmalaya, Berikut Nama Desa-Desa yang Akan Memilih Kepala Desa Baru
Erga mengatakan, keseluruhan sekolah yang berpartisipasi dari SMA Negeri dan swasta ini jumlahnya ada 36 sekolah. Namun, tidak semua sekolah mengirimkan seluruh nomor cabor.
Untuk jumlah atlet yang tercover mencapai 176 atlet dari semua cabor yang jumlahnya ada 5 cabor. Sedangkan yang dinyatakan lolos verifikasi terdapat 150 atlet.
Jadi kata dia, ada batas usia khusus untuk kelahiran tahun 2005 saja. Selain itu, ada juga yang tidak lolos verifikasi dikarenakan telat daftar. Sebab, ini daftarnya langsung melalui website ke pusat.
Namun panitia juga menyiapkan goggle form yang diberikan kepada setiap sekolah untuk mengisi data siswanya yang akan diikutsertakan dalam O2SN.
“Pelaksanaannya selama 4 hari, mulai dari tanggal 12 hari Senin kemarin hingga tanggal 15, Kamis,” ujarnya.
Untuk cabor yang diperlombakan, ujar dia, diantaranya cabor bulutangkis yang pelaksanannya di GOR SMA. Cabor atletik (lari 100 meter, lari 800 meter, lempar lembing, tolak peluru, lompat jauh) pelaksanaannya di stadion karikil mangunreja.
Cabor renang bertempat di kolam renang tirta, cabor karate di GOR SMAN 1 Singaparna dan begitupun cabor silat pelaksanannya di GOR SMAN 1 Singaparna.
Baca Juga:Telat Bayar Pajak, Ratusan Kendaraan Terjaring Razia di Kabupaten TasikmalayaUMKM Jabar Juara di Kabupaten Tasikmalaya, Go Digital dan Go Global
Dia meminta, atlet yang berlaga di O2SN diberikan motivasi baik fisik dan mental saat bertanding. Hal ini sangat penting, karena akan memacu atlet lebih semangat dan lebih percaya diri ketika bertanding.
“Motivasi menjadi modal bagi atlet agar bisa memberikan yang terbaik untuk sekolah dan umumnya Kabupaten Tasikmalaya,” kata dia.