RADARTASIK.ID – Kamis 1 Juni 2023, pelatih kepala Paris Saint-Germain Christophe Galtier mengonfirmasi bahwa Lionel Messi akan tinggalkan PSG.
Lionel Messi akan tinggalkan PSG dengan status bebas transfer pada akhir Juni.
Sementara itu, sebelumnya, Xavi menyatakan Lionel Messi bisa bantu Barcelona musim depan jika bintang PSG itu bersedia kembali ke Camp Nou.
Baca Juga:8 Jemaah Haji Indonesia Meninggal, 1 dari Kabupaten Tasikmalaya, Ini Daftar Nama-namanyaSoal Sidang Pemotongan Dana Hibah Lembaga Keagamaan Kabupaten Tasikmalaya, Ini Tanggapan Ketua GP Ansor
Lionel Messi akan menjadi berita besar di musim panas sekali lagi. Barcelona berharap kali ini akan ada akhir yang lebih bahagia bagi mereka.
Dalam laporan Marca, pada Senin 29 Mei 2023, Xavi berbicara tentang hubungannya dengan Lionel Messi.
Pelatih kepala Barcelona itu menjelaskan bahwa mantan rekannya, Lionel Messi, akan lebih dari sekadar diterima kembali di Barca.
Ada indikasi bahwa Lionel Messi mungkin tidak lagi cocok dengan gaya bermain Barcelona saat ini.
Kemudian, eks kapten Barcelona itu mungkin bukan pemain yang ideal bagi Xavi, meskipun status yang dia sandang di klub dan di seluruh dunia.
Namun, Xavi tampak ingin meredakan kekhawatiran itu. Barcelona mencoba mempersiapkan diri untuk berupaya mengontrak bintang Argentina kembali musim panas ini.
”Saat ini tidak ada keraguan bahwa Messi akan membantu kami,” kata Xavi kepada Sport.
Baca Juga:MANTAP! Ini Produk Olahan Petani Milenial Jabar yang Go InternationalAsyik! Cleaning Service Bisa Jadi PPPK Tahun Ini, Lapor ke Sini
Menurut Xavi, Messi bisa bermain di berbagai posisi. ”Penyerang semu, winger, di lini tengah, atau bahkan sebagai nomor 10, yang tiba untuk memberikan umpan terakhir,” tutur Xavi.
”Dia hampir menjadi gelandang tengah, hampir menjadi gelandang serang, dan dia memiliki kemampuan itu pada akhirnya,” lanjut Xavi.
Lionel Messi Masih Punya Jimat
Bintang Argentina itu akan berusia 36 tahun sebentar lagi. Beberapa orang percaya bahwa dia telah kehilangan sebagian ledakan yang pernah digunakannya dengan sangat baik.
Xavi menunjuk pada Piala Dunia. Ini menggambarkan bahwa kapten Argentina tersebut masih bisa menjadi pengubah permainan di level teratas.