GARUT, RADARTASIK.ID – Akses jalan di Kabupaten Garut khususnya masih menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah daerah. Salah satunya Jalan Anwar Musaddad di Kecamatan Tarogong Kidul.
Anang, salah seorang pengendaran motor mengatakan hampir setiap hari melewati Jalan Anwar Musaddad. Namun kondisinya masih tetep seperti itu sampai sekarang.
“Saya tiap hari lewat sini, tapi jalan masih aja belum diperbaiki,” ucapnya, Senin 15 Mei 2023.
Baca Juga:Soal Polemik Pj Sekda Kota Banjar, Begini Kata Wali KotaProstitusi Online Diincar Satpol PP Garut, Siapkan Tim Patroli Siber, Rahasiakan Operasi
Ia menyebutkan, meski beberapa waktu lalu pernah ada perbaikan, namun hanya sebatas menimbun kerusakan dengan pasir dan batu.
“Sebelum lebaran memang ada perbaikan untuk yang bolong-bolong. Namun itu tidak cukup. Sekarang sudah mulai rusak lagi,” ungkap Anang.
Bahkan kata Anang, ketika hujan turun dengan intensitas tinggi, Jalan Anwar Musaddad sering banjir. “Kalau hujan mah parah kang, banjir lumayan tinggi jadi kadang bisa lewat kadang tidak,” tambahnya.
Anang berharap Pemkab Garut secepatnya melakukan perbaikan untuk kenyamanan pengguna jalan, baik warga Garut asli atau pendatang.
“Ya semoga saja secepatnya diperbaiki, karena kan kalau terus begini lebar lah kang. Apalagi ini juga kan jalan alternatif kalau musim mudik,” katanya.
Wakil Bupati Garut dr Helmi Budiman mengatakan, Jalan Anwar Musaddad sudah masuk anggaran untuk perbaikan tahun ini. Anggarannya sekitar Rp 12 miliar.
“Kemarin kita perbaiki dulu supaya rata, karena tidak sempat beres lelang sebelum lebaran,” ucapnya.
Baca Juga:Jalan di Kecamatan Pakenjeng Rusak, Ini Kata Dinas PUPR Kabupaten GarutJembatan Parunglesang Dibuka, Kendaraan Ini Tak Bisa Lewat
Helmi Budiman mengungkapkan, proses lelang setelah lebaran bisa cepat selesai, sehingga perbaikan bisa segera, termasuk jalan tersebut.
Kata Helmi Budiman, konstruksi Jalan Anwar Musaddad adalah konstruksi gagal menurut konsultan. “Memang harus ditinggikan biar tidak banjir, karena memang kata konsultan itu gagal konstruksinya, “ tuturnya.
Ia menjelaskan jika konstruksinya gagal perbaikan akan sulit. “Ini cukup berat perbaikannya,” pungkasnya.