PANGANDARAN, RADARTASIK.ID – Calon jemaah haji asal Pangandaran masuk dalam kloter 35. Mereka rencananya akan diberangkatkan pada awal bulan depan.
“Berdasarkan jadwal kelompok terbang tahun ini yang kami terima dari Kanwil, jemaah haji asal Pangandaran masuk dalam kloter 35 JKS,” kata Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kabupaten Pangandaran H Hilman Saepullah.
“Mereka dan akan diberangkatkan pada 6 Juni 2023,” tambah H Hilman Saepullah saat menghubungi Radar, Selasa 9 Mei 2023.
Baca Juga:Proyek Tol Getaci: 11 Warga di Desa Kandangmukti Kabupaten Garut Sudah Terima UGRWakil Wali Kota Banjar Kecewa RTRW Tak Beres-Beres, Iklim Investasi Jadi Sulit Berkembang
H Hilman Saepullah mengatakan, pada tanggal tersebut masuk ke dalam pemberangkatan gelombang I yang akan mendarat di Bandara Madinah. “Tentunya jemaah akan transit di embarkasih,” jelasnya.
Kloter 35 JKS, kata H Hilman Saepullah, terdiri dari 398 jemaah haji asal Pangandaran, dan 34 jemaah haji asal Kabupaten Bekasi. Juga 8 orang petugas.
“Ini patut kita syukuri, karena jumlah jemaah haji tahun ini mengalami peningkatan di bandingkan tahun lalu yang hanya berjumlah 182 orang. Bahkan lebih banyak di banding pemberangkatan sebelum pandemi,” katanya.
Terkait proses rekam biometrik, pihaknya mengatakan saat ini prosesnya telah mencapai 89 persen. Sedangkan jumlah yang telah melunasi sudah sebanyak 355 orang dan cadangan 24 orang.
“Terkait pelunasan, pelaksanaannya diperpanjang atau buka kembali pada 8 sampai 12 Mei 2023. Sedangkan kuota cadangan semula 10 persen menjadi 15 persen. Jadi ada kuota tambahan 5 persen,” tutur H Hilman Saepullah.
H Hilman Saepullah berharap tambahan waktu pelunasan dapat jemaah manfaatkan dengan sebaik-baiknya. “Agar tidak ada seat kosong,” ucapnya. Ia juga berharap para calon jamaah haji sehat sampai keberangkatan nanti.