TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Warga yang berada atau melintas di Jalan SL Tobing Kecamatan Cihideung Kota Tasikmalaya terganggu dengan aroma busuk sampah di kontainer. Sudah lebih dari seminggu, sampah di lokasi itu semakin menumpuk.
Sampah di kontainer atau Tempat penampungan Sementara (TPS) yang berlokasi di Jalan SL Tobing sudah lebih seminggu menumpuk. Padahal, petugas selalu mengangkut sampah di lokasi tersebut.
Dari informasi di lapangan, sudah lebih dari seminggu kontainer sampah dekat Hotel Borobudur Kota Tasikmalaya tersebut menumpuk. Selain itu, aroma tak sedap pun cukup menyengat ketika melintas.
Baca Juga:Jalan Cihideung Semerawut, Warga : TerserahSiap-siap! Jamaah Haji Cadangan Tasikmalaya Bisa Berangkat
Tumpukan sampah di kontainer itu bukan hanya buangan dari warga sekitar mengingat lokasinya agak jauh dari pemukiman. Kebanyakan yang membuang sampah di kontainer itu merupakan warga yang melintas.
Pemilik warung nasi di sembarang kontainer tersebut, Oneng (40) mengaku terganggu dengan tumpukan sampah tersebut. Selain mengganggu pemandangan, bau busuk sampah pun kerap tercium. “Apalagi kalau ada angin, bau sekali,” tuturnya kepada Radar, Minggu (7/5/2023).
Usaha warung nasinya pun terdampak aakibat dari adanya tumpukan sampah tersebut. Karena pelanggan yang makan tentunya ingin suasana yang bersih. “Enggak kalau bilang secara langsung, tapi suka dengar ngobrolin bau,” katanya.
Tumpukan sampah di lokasi itu bukan berarti tidak ada petugas yang mengangkut. Hanya saja, pengangkutan hanya meliputi sebagian saja. “Suka ada kalau petugas, tapi tidak semuanya terangkut jadi semakin menumpuk,” terangnya.
Padahal, sebelumnya kontainer tersebut tidak pernah terjadi penumpukan sampah. Kondisi itu menurut Oneng baru kali ini terjadi. “Sejak lebaran kalau enggak salah,” ucapnya.
Salah seorang warga Mangkubumi, Galih Lesmana (30) mengaku tidak biasanya dia mencium aroma sampah busuk saat melintas di lokasi tersebut. Dia pun heran dengan kondisi sampah yang semakin menumpuk di kontainer itu. “Memang enggak setiap hari tapi sering lewat, bisanya enggak sampai tercium bau,” tuturnya.
Terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tasikmalaya H Deny Diyana tidak banyak bicara mengenai tumpukan sampah tersebut. Namun pihaknya menegaskan akan segera membereskan tumpukan sampah itu. “Besok pagi dibereskan,” imbuhnya.