RADARTASIK.ID – Akhir-akhir ini salah satu perusahaan di Cikarang Kabupaten Bekasi viral, warganet ramai membahas sisi gelap sebuah perusahaan di daerah tersebut, di mana pekerja perempuan harus “wikwik” untuk perpanjang kontrak kerja.
Hal ini mulai mencuat setelah seorang loyalis Jokowi, John Sitorus menge-twit di momen Hari Buruh 1 Mei 2023 kemarin. “Banyak yg up soal perpanjangan kontrak di perusahaan area Cika*ang,” twitnya.
Masih di twit yang sama, dia juga menyebutkan bahwa ada atasan di sebuah perusahaan yang memberikan syarat khusus untuk perpanjang kontrak pekerja perempuan. “Ada oknum atasan yang menysaratkan harus STAYCATION bersama karyawati agar mendapatkan perpanjangan kontrak,” ungkapnya.
Baca Juga:Ada Kompromi Antara Pemkab dan Pemkot TasikmalayaBanyak Tenda PKL? Memang Begitu Konsep Malioboro Tasikmalaya
Selain itu, ramai juga postingan yang menyinggung persoalan tersebut. Di mana sudah menjadi rahasia umum bahwa pekerja perempuan harus mau wiwik dengan modus staycation.
Seperti halnya akun tiktok izy.co yang membuat postingan menyinggung para pekerja karena mau saja “wikwik” untuk memperpanjang kontrak. “Serendah apa harga diri kalian demi perpanjang kontrak harus ada acara e***n,” tulisnya.
Ada yang menyebut salah satu syarat mutlak dalam rekrutmen unyuk karyawati adalah punya penampilan cantik dan menarik. Meskipun aktivitas pekerjaannya di dalam pabrik, bukan berinteraksi dengan konsumen.
Di sisi lain, minat pencari kerja untuk masuk ke perusahaan tersebut cukup tinggi. Hal itu karena upah dari perusahaan tersebut cukup menjanjikan, sehingga yang sudah masuk pun berupaya melanjutkan kontrak kerjanya.
Namun belum ada keterangan jelas apa wiwik dengan modua staycation itu merupakan pemaksaan dari oknum atasan, atau memang kedua pihak sama-sama suka.
Terlepas dari itu ada juga yang speak up bahwa tidak semua karyawati memperpanjang kontraknya dengan cara begitu. Mamang, kita tidak bisa menyamaratakan persoalan yang sama untuk semuanya.
Menyikapi itu, Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan pun menginstruksikan Disnaker untuk memeriksa informasi yang viral tersebut. Pihaknya pun meminta karyawati yang memang diajak “wikwik” agar melapor ke Disnaker.(*)