GARUT, RADARTASIK.ID – Jumlah pengunjung ke Situ Bagendit selama libur lebaran banyak. Namun, jumlahnya menurun jika di bandingkan dengan libur serupa tahun lalu.
Kepala Disparbud Kabupaten Garut Agus Ismail mengatakan, ada beberapa faktor yang menyebabkan turunnya pengunjung di beberapa objek wisata di Kabupaten Garut. Salah satunya Situ Bagendit.
“Jika di bandingkan dengan tahun kemarin ada penurunan, ya mungkin karena ada beberapa faktor seperti saat ini kan sudah hampir semua objek wisata dibuka. Jadi terbagi bagi,” ucapnya, Selasa 2 Mei 2023.
Baca Juga:Biaya Pindah Mahasiswa eks STIMIK Tasikmalaya Tetap Tanggung Jawab YayasanPrediksi Juventus vs Lecce di Liga Italia Rabu 3 Mei 2023, Statistik, Skor dan Susunan Pemain
Agis sapaan akrabnya menuturkan, salah satu objek wisata di Kabupaten Garut yang mengalami penurunan adalah pengunjung ke Situ Bagendit. “Contohnya Bagendit, jauh berbeda dengan tahun lalu. Turun sekitar 30 persen,” tuturnya.
Terkait keluhan dari masyarakat tentang permainan anak, ia mengungkapkan sudah melakukan langkah. “Kita sudah tertibkan,” tambahnya.
Pihaknya juga akan melakukan evaluasi untuk untuk keberlangsungan objek wisata ke depannya. “Kita akan lakukan evalusi beberapa seperti dari infrasturktur, sarana prasarana, dan pelayanan,” pungkasnya.
Situ Bagendit di Kecamatan Banyuresmi sendiri banyak dikunjungi wisatawan karena tiket masuk ke lokasi yang terjangkau. Selain itu, jaraknya tak jauh dari pusat kota Garut.
Salah satu pengunjung Haekal Munawar mengaku sengaja memilih objek wisata tersebut karena jaraknya yang dekat. “Sengaja karena jaraknya dekat dari rumah, kang,” ucapnya belum lama ini.
Haekal Munawar menuturkan, di libur Lebaran Tahun 2023, bersama keluarga hanya mengunjungi objek wisata tersebut. “Belum ada rencana ke objek wisata yang lain,” tuturnya.
Selain jaraknya dekat rumah, destinasi wisata di Kecamatan Banyuresmi itu juga nyaman. Juga banyak spot untuk kumpul, terutama bareng keluarga.