RADARTASIK.ID – Karla Bionics, startup binaan ITB terapkan Mega Arm ke siswa SMK Bekasi pada CYBATHLON Challenges 2023. Berikut nama pilotnya!
Karla Bionics berhasil meraih prestasi pada CYBATHLON Challenges 2023 dengan menduduki peringkat 5. Startup binaan ITB itu mengalahkan Spanyol dan Amerika Serikat.
Mega Arm karya Karla Bionics adalah lengan prostesis yang berguna mendukung kebutuhan pekerjaan mekanikal. Karla Bionics merancang teknologi Mega Arm untuk para pekerja yang mengalami kecelakaan kerja dan tidak dapat lagi bekerja secara formal.
Baca Juga:Keren! Startup Binaan ITB Kalahkan Spanyol dan Amerika Serikat pada CYBATHLON Challenges 2023, Karla Bionics Tempati Urutan 5Harga Tiket Bus Primajasa Tasikmalaya-Jakarta Arus Balik Lebaran 2023 dan Jadwal Pemberangkatan
Berkat pemanfaatan teknologi Mega Arm, Daffa Aldiansyah bisa kembali berkarya dan meraih mimpinya sebagai seorang mekanik sepeda motor.
Saat ini, Daffa Aldiansyah masih aktif menjadi mekanik sepeda motor di lingkungannya. Dia menyalurkan hobi dan keilmuannya pada modifikasi mesin motor.
Daffa Aldiansyah mengaku merasa puas ketika mesin yang dia setel ternyata bikin motor lebih enak saat dia kendarai.
Sementara itu, pada ajang CYBATHLON Challenges 2023, Daffa Aldiansyah mendapatkan bantuan dari Yayat Supriatna yang merupakan pilot untuk Karla Bionics pada CYBATHLON Challenges 2022.
Dalam persiapan CYBATHLON Challenges 2023, tim pilot Karla Bionics memulai latihan selama 1 bulan untuk menemukan strategi efektif dalam menyelesaikan masing-masing tantangan.
Yayat Supriatna menerangkan sebagai pengguna lengan prostesis, pihaknya harus mempelajari benda yang ingin mereka gunakan. ”Kemudian membiasakan badan kita untuk mengikuti jangan ragu untuk menunduk, jongkok, bahkan jinjit untuk memperoleh hasil optimal,” ungkapnya di situs resmi Institut Teknologi Bandung (ITB).
Tantangan Ketangkasan Pilot
Untuk mengetes kemampuan teknologi dan ketangkasan pilot pada perlombaan Arm Prosthesis Race atau ARM itu, ada 2 tantangan yang perlu mereka tuntaskan.