BANJAR, RADARTASIK.ID– Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial P3A Kota Banjar Kokom Komala menyebut, jumlah penerima bansos di Kota Banjar berkurang. Pengurangannya sekitar enam ribu keluarga penerima manfaat (KPM).
Menurut Kokom Komala, tahun 2022 jumlah penerima bansos di Kota Banjar mencapai 16.456 KPM. Sedangkan tahun ini untuk pembagian bantuan Januari dan Februari sekitar 10.470 KPM.
“Jumlah warga yang menerima bansos sembako pada tahun ini sebanyak 10.470 KPM. Jumlah tersebut berkurang cukup signifikan jika di bandingkan tahun lalu yang sebanyak 16.456 KPM,” kata Kokom Komala, Selasa 28 Maret 2023.
Baca Juga:Garut Punya Packaging House, UMKM Dapat Pelayanan Gratis?ATCS Mulai Dioptimalkan saat Arus Mudik, Bisa Otomatis Hitung Kendaraan Melintas
Pengurangan jumlah KPM tersebut, kata Kokom Komala, oleh pemerintah pusat. Penyalurannya pun tidak lagi menggunakan mekanisme e-Warong.
Mekanisme pencarian bansos tahap 1 dan tahap 2 tersebut langsung ditransfer ke rekening masing-masing penerima manfaat.
Penerima BPNT kemudian akan mengambilnya secara tunai melalui outlet bank. Tidak lagi melalui e-Warong.
“Datanya langsung dari pusat. Jumlah penerimanya tahun ini berkurang sekitar enam ribuan. Untuk bantuan tahun ini Januari dan Februari juga sudah mulai penyaluran,” ucapnya.
Kokom Komala menjelaskan, mekanisme penyaluran bansos sembako tidak melalui e-Warong sebagaimana kebijakan dari Kementerian Sosial RI dengan pertimbangan agar penyaluran bantuan lebih efektif dan efisien.
“Untuk ke depannya kami belum tahu pasti karena kami mengikuti kebijakan dari pusat. Pengawasan tetap kami lakukan agar dana bantuan bisa sesuai,” katanya. (cep)