SURABAYA, RADARTASIK.ID – Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana adalah sosok yang sangat menghormati sahabat-sahabatnya dan keluarga mereka. Ketika sahabatnya tersebut mengalami musibah dan kesedihan, Dr Aqua senantiasa memberikan atensi yang kuat.
Pun demikian tatkala doktor Komunikasi jebolan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran (Fikom Unpad) tersebut menerima pesan mengejutkan dari sahabat karibnya, pengusaha properti terkemuka Ventje Suardana. Ventje memberitahukan kabar telah berpulangnya sang ayah, yakni Rudy Suardana pada Rabu 22 Februari 2023, pukul 04:45 waktu Singapura.
Begitu fokusnya memberi penghormatan terakhir kepada Rudy, Dr Aqua sampai menunda banyak kegiatan dan tidak menghadiri undangan berbagai acara. Salah satunya adalah serah terima jabatan (sertijab) Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dari Marsda TNI Wahyu Hidayat Sudjatmiko kepada Brigjen TNI Rafael Granada Baay yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur H Bais TNI. Sedangkan Wahyu mendapat amanah sebagai Komandan Komando Pasukan Gerak Cepat (Dankopasgat).
Baca Juga:Savero Karamiveta Dwipayana Jadi Narasumber Literasi Digital Melawan Hoaks di Sektor Kesehatan MasyarakatDeteksi Jaringan Narkoba Bappelitbangda, Tes Urine Pegawai Setda Kota Tasikmalaya Digenjot
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono yang memimpin upacara serah terima jabatan tersebut. Digelar di Lapangan Hitam Markas Komando Paspampres, Jakarta Pusat, Senin (27/2/2023) siang pukul 14.00. Harinya bersamaan dengan pemakaman Rudy. Sertijab Komandan Paspampres itu didasari pada Surat dalam dokumen Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/114/I/2023.
Teman akrab Dr Aqua, Wahyu Hidayat Sudjatmiko yang mengundang pria rendah hati itu untuk menghadiri sertijabnya. Rencana semula bakal datang di acara tersebut, namun terpaksa membatalkannya karena pada waktu bersamaan hadir di pemakaman Rudy di Puncak Nirwana Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan.
Rudy telah sebulan lebih meninggal dunia. Namun sampai sekarang Dr Aqua masih merasa sedih. Kehilangan sosok yang telah dianggap sebagai orang tuanya sendiri.
Tuhan Memilih Hari Terbaik
Rudy, ayahanda Ventje adalah pendiri dan pemilik PT Samekarindo Indah (Main Dealer Suzuki Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara). Ia meninggal setelah sekian lama mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Mount Elizabeth Singapura dan bolak-balik masuk dan keluar rumah sakit itu. Bapak empat anak tersebut lahir di Banjarmasin 13 Mei 1938 wafat pada usia 85 tahun.