MANGKUBUMI, RADARTASIK.ID – Enam lapak pedagang Pasar Cikurubuk terbakar, Minggu 19 Maret 2023. Dari jumlah itu, salah satunya gudang penyimpanan beras dan telur.
Berdasarkan informasi yang Radar Tasikmalaya himpun di lapangan, kebakaran itu pertama kali diketahui sekitar pukul 17.30 WIB. Warga pasar saat itu menemukan kepulan api di salah satu lapak berbahan kayu.
Ade Sulaeman (54), pengamanan di area HPKP 1 Pasar Cikurubuk mengatakan, mengetahui ada lapak terbakar ketika ia sedang memantau di kompleks pasar lain.
Baca Juga:Pusat Observasi Bulan Bakal Dibangun di Pangandaran, Apa Saja FungsinyaPatung Firaun di Banjar Water Park, Aliansi Muslim Bereaksi
“Saya datang api sudah lumayan besar. Awal api di tempat beras dan telur,” ujarnya.
Ade Sulaeman mengatakan, enam lapak pedagang Pasar Cikurubuk terbakar tersebut yakni gudang beras dan telur. Selain itu, kios klontongan, 2 warung kopi, 1 warung seblak dan 1 warung nasi padang.
Ade menyebutkan, lapak yang lain barang-barangnya terbilang aman. “Yang tidak terselamatkan itu yang tempat beras dan telur,” kata Ade Sulaeman.
Beras yang ada di tempat penyimpanan beras kurang lebih ada 2 ton, di tambah dengan telur angka kerugian diperkirakan lebih dari Rp 100 juta.
Menurut Ade, penyebab kebakaran kemungkinan karena jaringan listrik. “Kemungkinan sepertinya karena korsleting listrik,” ucapnya.
Kapolsek Mangkubumi Iptu Hartono menjelaskan, sejumlah lapak pedagang di area tersebut memang terbakar. Namun untuk penyebabnya belum bisa memberikan keterangan. “Kita harus menunggu dulu hasil penyelidikan,” terangnya.
Ada pun upaya yang polisi lakukan, di samping penyelidikan juga memasang garis polisi untuk mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Baca Juga:Pecahkan Rekor Muri, Sajikan 1.000 Porsi Bakso Aci Khas GarutKampung KB Aisyiyah Masuk Nominasi Terbaik, Optimis Wakili Jawa Barat ke Nasional
Warga pun diminta agar tidak ada yang masuk ke area kebakaran tersebut. “Kita amankan dulu TKP,” ucapnya. (rga)