TASIK, RADSIK – Siswa SDN 1 Cikalang Kota Tasikmalaya mendapat penguatan ilmu agama sejak dini. Implementasinya dengan adanya program salat Duha, membaca Al Qur’an serta surat-surat pendek.
Kepala SDN 1 Cikalang Bangbang Hermana mengatakan bahwa ilmu agama penting diterapkan sejak dini. Makanya di sekolahnya setiap Jumat pagi ada pembiasaan keagamaan. ”Ada juga tausiyah untuk anak-anak,” paparnya.
Pihaknya berupaya semaksimal mungkin agar anak-anak terbiasa rutin di rumahnya juga melaksanakan salat Duha dan membaca Al-Qur’an serta surat-surat pendek.
Baca Juga:Uu: Duniawi dan Ukhrowi Harus SeimbangKecam Pembakaran Al-Qur’an
[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]
”Karena itu sebagai fondasi paling dasar agar anak bisa terhindar dari pergaulan bebas dan perbuatan tercela,” paparnya.
Pihaknya sampaikan bahwa praktik salat dan mengaji ini menjadi bekal dan menjadi kebiasaan anak-anak hingga dewasa nanti.
”Sehingga diharapkan dapat mencetak siswa yang Islami,” ucapnya.
Pihaknya juga himbau kepada orang tua agar mendorong anaknya menerapkan praktik ibadah ini di rumah.
”Jadi saling dorong dari sekolah dan orang tua agar anak lebih rajin melaksanakan kegiatan keagamaannya,” katanya. (isr)
[/membersonly]
Belum berlangganan Epaper? Silakan klik Daftar!