“Hari ini kami punya keyakinan di awal tahun ini diawali dengan baik, inovasi dan ide baru, saya optimis Kabupaten Tasikmalaya bisa mendapatkan predikat kabupaten layak anak,” ujarnya menambahkan.
Kepala Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DSPPKB-P3A) Kabupaten Tasikmalaya Dadan Wardana menyambut baik silaturahmi kepengurusan KPAID yang baru. Diharapkan bisa terus bersinergi dengan pemerintah daerah.
“Sekarang sudah ada kepengurusan baru di KPAID untuk masa bakti sampai 2027. Orang per orangnya sudah ada hadir di sini, baik komisioner bersama satgasnya,” ujarnya kepada wartawan, kemarin.
Baca Juga:Guru Madrasah Perkuat Moderasi BeragamaSMAN 10 Kuatkan Program Vokasi
Pada intinya, kata dia, pemerintah daerah akan selalu bersinergi dengan KPAID Kabupaten Tasikmalaya dalam penanaganan persoalan anak. “Hasil pertemuan ini, kita akan meningkatkan koordinasi dalam rangka mengantisipasi kekerasan baik yang terjadi terhadap anak maupun perempuan,” terang dia.
Maka dari itu, lanjut dia, pemerintah daerah mengajak kepada segenap penggiat atau pemerhati termasuk pendampingan anak atau perempuan, termasuk KPAID bisa selalu bersinergi dengan pemerintah daerah.
“Bagaimana cara mengantisipasi dan mencegah terjadinya kekerasan terhadap anak dan perempuan di kemudian hari. Termasuk apa yang dilakukan semua punya peran yang harus dilaksanakan oleh masing-masing,” paparnya.
“Kami juga sangat berharap Kabupaten Tasikmalaya bisa mendapatkan predikat Kabupaten Layak Anak di tahun ini dengan indikator dan penilaian yang ada. Tahun kemarin kita juga mendapatkan predikat Kabupaten Layak Anak. Di tahun ini juga mudah-mudahan ada target, tidak muluk-muluk bisa mendapatkannya dengan upaya dan usaha yang telah dilakukan,” ujarnya. (dik)
[/membersonly]
Belum berlangganan Epaper? Silakan klik Daftar!