BALE KOTA, RADSIK – Putri maestro perupa Affandy, Hj Rukmini Yusuf menghibahkan salah satu lukisannya kepada Pemkot Tasikmalaya. Lukisan diterima Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya H Ivan Dicksan di ruang kerjanya secara simbolis, usai penandatanganan berita acara hibah, Rabu (21/12/2022) pagi.
Lukisan yang dihibahkan merupakan karya dari istri wali kota Periode 2020-2022 di tahun 2018. Dalam karyanya tersebut digambarkan keindahan dan keasrian Masjid Agung Kota Tasikmalaya pada masanya.
Hj Rukmini berharap lukisan tersebut bisa dimanfaatkan sebaik mungkin. Salah satunya untuk mempercantik dekorasi kantor pemerintahan. Juga bisa menginspirasi supaya ke depan pembangunan yang dijalankan tidak hanya mengutamakan pendekatan fungsi, tapi juga nilai artistik. “Ini untuk kenang-kenangan bagi Kota Tasikmalaya,” kata Hj Rukmini Yusuf disela penandatanganan hibah.
Baca Juga:Ajak Kaum Hawa Pahami Pilar BangsaMedali Terbanyak, Sabet Trofi Bergilir Sanca Putih Cup
[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]
Pemerintah Kota Tasikmalaya menyambut baik hibah lukisan tersebut. “Alhamdulillah ini penghargaan luar biasa bagi kami. Kembali Ibu Hj Rukmini mendedikasikan karya seninya bagi kota ini. Akan kami manfaatkan sebaik mungkin,” ungkap Sekda Kota Tasikmalaya H Ivan Dicksan melalui Kepala Bagian Prokopim Setda Kota Tasikmalaya Deddy Mulyana.
Dia mengatakan hibah lukisan tersebut menginspirasi pemkot untuk memfasilitasi para seniman daerah agar bisa memamerkan karya mereka. Sebab, saat ini belum ada sarana khusus yang bisa mewadahi karya para perupa di daerah.
“Terbersit di pemikiran kami, harus ada galeri yang mewadahi kreasi para perupa di daerah. Apalagi kota ini memiliki putri dari maestro pelukis, juga perupa dan seniman lain yang namanya sudah mendunia di seni kreasi,” kata Deddy.
Dedy melanjutkan, pembangunan sarana atau galeri seni nantinya tidak hanya bisa menjadi wadah bagi para peniman untuk memamerkan karya. Tetapi juga bisa menjadi potensi wisata baru bagi masyarakat. Khususnya para penikmat seni.
“Bukan hanya sebatas dipamerkan, namun ke depannya bisa menjadi potensi wisata baru, adanya galeri semacam itu. Akan memicu kolaborasi seniman budayawan di daerah, juga tingkat kunjungan untuk ke Kota Tasik,” tuturnya. (igi)