Ayah Shofa memang kiai di Blora. Sang ayah juga ketua syuriah NU cabang Blora. Usaha yang dilakukan Shofa ini tentu jauh dari tepuk tangan dan publikasi. Tidak pernah Shofa mengundang mereka ke hotel bintang lima. Atau ke kafe yang mahal. Tidak pernah pula memberikan uang. Begitu mahal upaya deradikalisasi mantan teroris. Shofa memilih jalan murah apa adanya. (*)
NB: Anda bisa menanggapi tulisan Dahlan Iskan dengan berkomentar http://disway.id/.
[/membersonly]
Belum berlangganan Epaper? Silakan klik Daftar!