TASIK RADSIK– SDN 1 Cibeuti sukses melaksanakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) selama dua hari, Rabu-Kamis (2-3/11/2022). Siswa dibagi menjadi empat kelompak.
Kepala SDN 1 Cibeuti Kota Tasikmalaya Ipit Yuanita MS SPd mengatakan, ANBK diikuti 30 siswa dalam 2 hari, per hari 3 sesi dengan 10 laptop. Laptop tersebut 4 milik sekolah, sisanya menggunakan laptop punya guru-guru.
[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]
”Pelaksanaannya cukup lancar,” papar Ipit ke Radar, di sekolahnya Kamis (17/11/2022).
Baca Juga:Rumusan Gaji KandasBerat tapi Butuh
Ditambahkan Ipit, berdasarkan pengalamanya dalam pelaksanaan ANBK di tahun pertama ketika dirinya menjabat kepala SDN Sukawening. Pelaksanaan ANBK dilaksanakan selama dua hari dalam satu hari tiga sesi, dengan tujuh komputer secara online.
“Pengalaman kedua, di tahun 2022 di SDN 1 Cibeuti pelaksanaan ANBK dilaksanakan selama dua hari tiga sesi, dengan jumlah laptop 10, Alhamdullillah lancar,” paparnya.
Tantangan bagi kami, kata Ipit, pelaksanaan ANBK tidak adanya listrik cadangan seperti jenset hanya mengandalkan dari listrik PLN. Kedua, pelaksanaan peserta ANBK lebih merata, dimana kalau secara kuota sekolah punya kewenangan untuk menentukan. Kendala ketiga, kemampuan literasi dan numerasi peserta pendidik masih rendah. “Harapan kami di tahun pelaksanaan ANBK, pemerintah memfasilitasi kami,” pungkasnya. (isr)
[/membersonly]
Belum berlangganan Epaper? Silakan klik Daftar!