PANGANDARAN, RADSIK – Tim Dosen dari Jurusan Perbankan dan Keuangan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Siliwangi melaksanakan Program Pengabdian kepada Masyarakat Skema Kemasyarakatan sebagai salah satu wujud pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Tim diketuai oleh Agi Rosyadi SE MM dengan anggota Dede Arif Rahmani SPd MM, Cindera Syaiful Nugraha MM dan Edi Ganda Permana MM serta melibatkan dua orang mahasiswa yaitu Fanny Fitriyani dan Rayu Rahayu melaksanakan kegiatan PbM-KM melalui pelatihan.
[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]
Baca Juga:Fit dan Bugar dengan Slim & FitKiai Atam Siap Jadi Bupati
Tema yang diusung yakni Upaya Peningkatan Nilai Jual Produk Makanan Ringan Desa Putrapinggan Kecamatan Kalipucang Kabupaten Pangandaran melalui inovasi Packaging dan Labeling di Aula Desa Putrapinggan Kecamatan Kalipucang Kabupaten Pangandaran, Kamis (20/10/2022). Acara diikuti sekitar 30 orang dihadiri oleh Kader PKK, karang taruna, UMKM, dan perwakilan warga setempat.
Ketua Tim Agi Rosyadi SE MM mengatakan, kegiatan ini lebih pada membangun pemahaman bersama mengenai potensi dan pemanfaatan sumber daya tanaman pisang yang memang sudah berjalan dan menjadi salah satu Mata pencaharian di Desa Putrapinggan dimana beberapa warga sudah mengolah pisang tesebut menjadi keripik pisang. Di antara program Pengabdian kepada Masyarakat ini mengandung dua hal yakni penguatan ketahanan pangan nasional, pemberdayaan ekonomi masyarakat di Desa Putrapinggan.
“Packaging dan Labeling produk akhirnya kami pilih sebagai tema kegiatan di Desa Putrapinggan. Kekuatan sebuah produk salah satunya dapat dilihat dari kemasannya. Kemasan yang menarik dan nama yang mudah diingat, dapat menjadi komponen yang sangat membantu apakah produk tersebut dapat berhasil di pasaran atau tidak,” katanya.
Konsep packaging dan labeling jika dapat diterapkan dengan benar, maka akan memberikan banyak manfaat bagi penjualnya, jika kemasan dan label suatu produk dikemas secara estetik dan memorable, maka akan menggugah orang untuk setidaknya mencoba produk tersebut, begitu pentingnya packaging dan labeling.
Semua hal tersebut, akan melibatkan desain, pola tulisan, material kemasan, material pelabelan, warna yang dipakai, ukuran kemasan dan label, sampai dengan pemilihan kata-kata atau kalimat juga harus tepat agar orang melirik dan tertarik membeli produk tersebut. Konsep packaging dan labeling mengharuskan penjual atau produsen paham akan seperti apa desain yang diinginkan oleh masyarakat sehingga mereka setidaknya tertarik membeli produk yang akan dijual.