TASIK, RADSIK – Teka-teki siapa saja figur yang diusulkan daerah untuk menjadi Penjabat (Pj) Wali Kota Tasikmalaya masih belum mengerucut. Namun, sejumlah nama terus santer berkembang di publik untuk mengisi kursi H Muhammad Yusuf yang akan purnatugas sebagai Wali Kota Tasikmalaya pada 14 November 2022.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar, setidaknya terdapat enam nama pejabat kaliber lokal sampai nasional yang sudah masuk dalam bursa persaingan Pj wali kota ke DPRD Kota Tasikmalaya.
Nantinya keenam nama pejabat tersebut akan digodok dan dikaji oleh DPRD, untuk selanjutnya diusulkan ke Gubernur Jawa Barat dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Baca Juga:Ekonomi Tumbuh Melalui Seni Adu Domba845 Pengendara Langgar Lalu Lintas
[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]
Adapun keenam pejabat yang akan digodok DPRD yakni Kepala Pusat Litbang, Otda, Politik dan PUM Kementerian Dalam Negeri Akbar Ali, disusul Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Jawa Barat Iip Hidayat, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Dedi Supandi, dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi jawa Barat Dicky Saromi.
Di lingkungan Pemerintah Kota Tasikmalaya, nama-nama yang terus berkembang yakni Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya H Ivan Dicksan, serta Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) H Asep Gofarulloh. ”Kalau sekarang belum bisa kelihatan mengerucut nama-namanya siapa saja. Hanya nanti tiga besar akan ketahuan dalam waktu dekat, rencananya kita usulkan itu pada 18 Oktober nanti,” ucap Wakil Ketua DPRD Kota Tasikmalaya Muslim MSi kepada Radar, Minggu (16/10/2022).
Muslim menuturkan pimpinan DPRD sudah menyampaikan surat ke setiap fraksi. Nantinya, fraksi mengusulkan tiga nama baik itu pejabat daerah, provinsi maupun pusat untuk dijaring di level pimpinan. ”Jadi nanti fraksi-fraksi menyerahkan daftar tiga nama kandidat yang diusulkan menjadi Pj wali kota. Setelah itu pimpinan menghitungnya dan nama-nama yang paling banyak diusulkan, dikerucutkan menjadi tiga besar untuk kami sampaikan ke Kemendagri melalui gubernur,” kata Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tasikmalaya itu.
Sementara, Ketua Fraksi PPP Kota Tasikmalaya H Ajat Sudrajat menuturkan masing-masing fraksi masih menggodok siapa saja figur yang bakal diusulkan. Pihaknya belum bisa membocorkan, nama yang bakal menjadi kandidat dari partai berlambang Ka’bah itu. ”Ya memang kita dibolehkan mengusul tiga nama, mau itu pejabat kota, provinsi atau pusat. Kami serahkan ke pimpinan, untuk nantinya di-scoring menjadi tiga besar, yang terbanyak namanya muncul itu yang diusulkan,” kata anggota Komisi I DPRD Kota Tasikmalaya ini.