Cara mengonsumsi TTD
sasarannya adalah seluruh remaja putri usia 12-18 tahun kelas 7, 8, 9, 10, 11 dan 12. Pemberian tablet Fe yang sudah didistribusikan oleh Puskesmas ke sekolah, akan diberikan ke remaja putri di sekolah tersebut dan mengkonsumsinya dihadapan guru atau wali kelas masing-masing.
Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa remaja putri itu benar-benar mengkonsumsi tablet Fe. Dosis yang diberikan adalah setiap orang mendapat satu tablet per minggu selama setahun dan dipantau setiap sebulan sekali oleh Petugas Puskesmas.
Guru MTS Muhammadiyah Ela Marlina menambahkan, sangat menyambut baik kegiatan pemberian tablet tambah darah kepada pelajar khususnya putri sebagai calon ibu. “Diharapkan dengan adanya program pemberian tablet tambah darah pada remaja putri ini dapat menurunkan gejala anemia pada remaja putri sehingga mereka dapat memiliki kesehatan yang optimal menjelang kehamilan,” tambah dia. (dik)
[/membersonly]
Belum berlangganan Epaper? Silakan klik Daftar!